Sukabumi - Polisi ungkap fakta mengejutkan terkait kasus hilangnya Nining Sunarsih selama 1,5 tahun lalu. Seperti sebelumnya diberitakan, kehilangan Nining dikaitkan dengan peristiwa mistik. Namun polisi membuktikan sebaliknya.

Cerita perempuan berusia 52 tahun itu tenggelam di Palabuhanratu dan ditemukan lagi atas mimpi sang paman adalah rekayasa.

Kapolres Sukabumi Kota AKBP Susatyo Purnomo saat rilis kasus tersebut, di Mapolresta Sukabumi, Jumat (6/7/2018) mengatakan kasus ini terbongkar setelah saksi kunci yakni JJ, dua anak Nining WI dan DD diperiksa. Hasilnya terdapat sebuah rekayasa.

Polisi juga menunjukkan sejumlah barang bukti seperti pakaian, celana, sandal dan dua ponsel milik putra Nining.

"J mengaku mendapat telepon dari seseorang berinisial H untuk menjemput Nining di Palabuhanratu tempat dilaporkan hilang. J juga menerima arahan dari H untuk memberitahu keluarga seolah-olah kabar itu diperoleh dari mimpi," kata Susatyo di Mapolresta Sukabumi, Jumat (6/7/2018) dilansir dari detik.com.

Baca juga:

Polisi Awasi Pungutan Liar di PPDB Tanjungpinang

Nurdin Gesa Perbaikan Pelayanan RSUP yang Buruk

Polisi kemudian mendalami keterangan DD. Hasilnya, DD mengaku Nining tidak pernah menghilang namun sengaja menghilangkan diri saat berwisata bersama keluarga pada Minggu 8 Januari 2017 silam.

"DD juga mengakui pernah mendapat pesan singkat dari Nining yang berada di rumah saudaranya di Cianjur dan juga pernah kerja di Jakarta," ujar Susatyo. 

(*)