PPDB di Batam Dinilai Tak Ada Persiapan

PPDB di Batam Dinilai Tak Ada Persiapan

Ilustrasi

Batam - Ombusdman perwakilan Kepulauan Riau menilai Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) yang dilaksanakan Dinas Pendidikan Kota tidak ada persiapan. Seharusnya Disdik Kota Batam sudah memiliki master plan untuk PPDB. 

Kepala Ombusdman perwakilan Kepri, Lagat Parroha Siadari mengatakan bahwa pihaknya menjumpai beberapa kesalahan yang sifatnya tahunan. 

"Kami mewawancarai beberapa orang, dan hasilnya persoalan itu memang itu-itu saja," ujar Lagat kepada Batamnews.co.id, Kamis (28/6/2018). 

Ia menyebutkan persoalan itu meliputi berbagai aspek dari sarana dan prasarana, tenaga pengajar dan manajemen pelaksanaan PPDB. Selain itu, menurutnya yang lebih parah lagi terkait jaringan PPDB yang sering down. 

"Seharusnya tiga bulan sebelum pelaksanaan PPDB, sudah dilakukan ujicoba terlebih dahulu, atau jangan-jangan itu disengaja supaya ada celah untuk kecurangan," kata dia. 

Kemudian terkait kekuarangan lahan, Pemko Batam bisa membeli lahan. Ia mencontohkan kota besar seperti Jakarta dan Surabaya yang dapat membeli lahan. 

Untuk tahun ini pihakny akan memaklumi penyelenggaraan PPDB sekarang ini, akan tetapi jika nantinya tahun depan masih dijumpai persoalan-persoalan seperti ini, maka pihaknya akan melakukan tindakan represif. 

"Tahun lalu kami memang tidak terlalu konsern terhadap penyelenggaraan PPDB, tahun ini kami ambil tindakan persuasif," jelasnya. 

Selama penyelenggaraan PPDB ini, pihaknya juga tetap akan mengawal. Beberapa sekolah yang rawan pungutan liar akan dipantau secara maksimal. 

"Masyarakat bisa langsung lapor kepada kami, kami akan dengan terbuka menerima keluhan, apalagi menyangkut pungli," katanya. 

(ret)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews