BATAMNEWS.CO.ID, Bogor - Kasus pembunuhan bocah bernama Grace Gabriel (6) akhirnya terkuak. Kasus ini sempat tak terungkap selama tiga minggu lalu.

Jenazah Grace ditemukan terbunuh di kebun singkong di dalam karung di Nanggewer, Cibinong, Kabupaten Bogor.

Polisi kemudian menangkap satu orang diduga tersangka kasus pembunuhan. Dia adalah remaja 15 tahun. 

"Tersangka satu orang," kata Kapolres Bogor AKBP AM Dicky Pastika Gading, Jumat (25/5/2018).

Dicky mengatakan, pelaku ditangkap dan sudah ditahan atas nama R umur 15 tahun.

Pelaku diketahui tetangga korban. Polisi selama ini memang tak mau buru-buru menentukan pelaku dan menangkap. Sejumlah gelar perkara dan rekontruksi digelar.

Setelah yakin, polisi baru menangkap anak tersebut. Minimnya petunjuk membuat polisi juga kesulitan.

Barulah setelah tingga minggu kasus tersebut terungkap. "Sehingga 3 minggu kasus ini baru terungkap, itu juga berkat petunjuk Allah," imbuhnya.

Sebelumnya, jasad Grace ditemukan di kebun singkong di Kampung Tarikolot, Kelurahan Nanggewer, Kecamatan Cibinong, Bogor, pada Selasa (1/5) dini hari. Mayat Grace ditemukan di bungkus karung. 

Motif pembunuhan

Remaja R (15) ditetapkan sebagai pembunuhan terhadap Grace Gabriel (6). 

Remaja itu mengaku dendam terhadap orangtua korban.

"Motifnya dendam," kata Kapolres Bogor AKBP Andy Mohammad Dicky.

Pembunuhan dilakukan pada tanggal 30 April 2018 sekitar pukul 09.00 WIB di rumah R. Saat itu, tersangka R sedang sendirian di rumahnya.

Saat itu di rumah tak ada orang. Yang ada hanya Grace. Sedangkan ayah korban bekerja dan ibu korban sedang keluar.

Polisi enggan menjelaskan apa yang membuat pelaku dendam. "Tidak bisa kami jelaskan," ucapnya.

Sadisnya, korban dibunuh di rumah tersangka. Setelah itu dibungkus dengan karung dan dibuang ke kebun singkong. Jaraknya tak jauh dari rumahnya.

"Jadi langsung ditaruh di sana," ujar Bimantoro.

Jasad Grace baru ditemukan pada tanggal 1 Mei 2018 sekitar pukul 01.50 WIB. Grace sebelumnya dilaporkan hilang pada tanggal 30 April 2018 pagi hari.

(snw)