Harga Sembako Mulai Naik, Zarefriadi: Itu Hanya Panic Buying

Harga Sembako Mulai Naik, Zarefriadi: Itu Hanya Panic Buying

Pedagang di Batam menjelang Ramadan (Foto: Johannes/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Sejumlah harga kebutuhan pokok perlahan mulai naik. Sejumlah ibu rumah tangga merasakan hal itu. Kenaikan ini diduga dipicu menjelang Ramadan dan Idul Fitri.

Kendati demikian, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam Zarefriadi menjamin tidak ada lonjakan harga selama Ramadan. Hal itu disampaikannya kepada Batamnews.co.id, di Botania Raya, Batam Center, Sabtu (12/5/2018).

Ia mengatakan, isu kenaikan harga ketika bulan Ramadan tidak perlu dicemaskan. "Tidak ada itu naik, pemberitaan aja yang berlebihan," ujarnya. 

Zarefriadi menjelaskan, kenaikan itu tidak akan terjadi, karena pihaknya sudah mendatangkan jumlah sembako dibandingkan tahun lalu. 

"Contoh saja beras, dulu 1000 ton, sekarang sudah sampai di sini (Batam) 2000 ton lebih," ujarnya. 

Begitu juga dengan komoditi lain, lanjutnya, "Contoh daging, sekarang kita melalui TPID (Tim Pengendali Inflasi Daerah) sudah punya pasokan daging." 

"Saat ini daging di pasar TPID harga daging Rp 78.000 per kg sedangkan harga standarnya Rp 80.000 per kg," katanya. 

Kenaikan harga sembako yang terkesan besar tahun lalu karena dibuat berlebihan saja. "Itu sekedar panic buying namanya, kita awasi agar tetap normal," ujarnya.

Selain menciptkan pasat TPID yang murah, Diserindag juga telah menyebarkan sembako gratis untuk 63 kelurahan di Kota Batam. "Hari ini masih berjalan, direncanakan sampai tanggal 22 Mei 2018 ini," katanya.

(tan) 

 


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews