BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Alat musikm kompang ditabuh, Batam Menari pun pecah. Tarian 'bendera' menandai dibukanya Batam Menari. Para penari meliuk-liuk memperagakan tarian karya Guruh Soekarno Putra itu.

Tak berapa lama, pembawa acara mengintruksikan para pejabat untuk ikut maju ke depan. 

Batam Menari dengan 20 ribuan penari itu mengikutsertakan para pejabat ikut membawakan tarian Rampai Batam tersebut.

Kepala BP Batam dan Menpan tak sungkan meniru gerakan yang diintruksikan intruktur. Acara semakin semarak dengan semangat dan sorakan para penari. 

Penari tampil mewah dengan kostum tradisional itu tetap lincah membawakan Tarian Rampai Batam hingga berkeringat. Bahkan tarian Rampai Batam dibawakan dua kali.

Tarian Rampai Batam diciptakan oleh Guruh Soekarno Putra. Menurut Guruh tak sulit mendapatkan inspirasi untuk mendapatkan gerakan tarian. Sedangkan arrangementnya oleh Rudianto.

"Nggak sulit, kadang bisa dapat saja, langsung dapat panggilan saja," ujar Guruh saat dimintai keterangan oleh master of ceremony.

Tarian Rampai Batam merupakan gabungan kreasi yang terinspirasi dari berbagai suku di Indonesia, diantaranya Minang, Batak, Tionghoa dan sebagainya. Untuk mempraktekka tarian ini para penari berlatih kurang lebih sebulan. 

Seperti yang diungkap oleh seorang instruktur Batam Menari, Yaslima. "Saya berlatih sebulan untuk tarian ini, keluarga dan suami saya mendukung," ujar dia.

(elz)