Tour de Bintan 2018

Atlet Singapura Juarai Kategori Grand Fondo Classic

Atlet Singapura Juarai Kategori Grand Fondo Classic

Kadispar Bintan menyerahkan medali dan piala kepada pemenang Tour de Bintan 2018 Kategori Gran Fondo Classic. (ary/batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Bintan - Atlet asal Singapura, Gabriel Tan dari Tim Next Stage berhasil menjuarai Tour de Bintan 2018 Kategori Gran Fondo Classic. Pria bernomor punggung 278 ini finish dengan catatan waktu 3 jam, 37 menit dan 44 detik.

Di posisi kedua diraih oleh atlet bernomor punggung 289, Petr Lukosz. Pria berkebangsaan Republik Ceko ini berhasil finish dengan catatan waktu 3 jam, 37 menit dan 46 detik. Sedangkan diposisi ketiga ditangan Benjamin Farnsworth. Pria bernomor punggung 302 ini finish dengan catatan waktu 3 jam, 37 menit dan 47 detik.

"Kategori Gran Fondo Classic ini diikuti atlet wanita dan pria. Namun atlet yang tercepat menyelesaikan balap sepeda sejauh 144 Km itu dari Singapura, Australia dan Inggris," ujar Kepala Dispar Bintan, Luki Zaiman Prawira di Terminal Simpang Lagoi, Sabtu (24/3/2018).

Hari kedua Event Tour de Bintan ini dilepaskan sebanyak 947 atlet dari 43 negara. Diantaranya 705 atlet pria dan wanita di Kategori Grand Fondo Classic dan 242 atlet pria dan wanita di Kategori Grand Fondo Challange.

Untuk Kategori Gran Fondo Challange sejauh 82 Km ini atlet asal Jerman, Thomas Schulz berhasil keluar sebagai pembalap sepeda tercepat. Pria bernomor punggung 1067 tersebut menorehkan waktu finishnya 2 jam, 23 menit dan 55 detik.

Posisi kedua diraih pembalap sepeda asal Indonesia bernomor punggung 1030, Erdiansyah. Pria asli Kota Tanjungpinang ini finish dengan catatan waktu 2 jam, 25 menit dan 9 detik. Sedangkan posisi ketiga berada ditangan atlet asal Australia, Rick Pratt. Pria bernomor punggung 1216 ini ini mencatat waktu finishnya 2 jam, 27 menit dan 34 detik.

"Di kelas 82 Km ini atlet asal Tanjungpinang berhasil torehkan prestasi juara kedua. Sedangkan juara satunya dari luar negeri," katanya.

Bagi peserta yang berhasil menjuarai Tour de Bintan 2018 ini akan mendapatkan tiket emas untuk mengikuti ajang balap sepeda selanjutnya di negara lain. Yaitu Series World Chamiponsih Italia.

"Ini bagi atlet tercepat di Kategori Gran Fondo Classic saja. Sedangkan Gran Fondo Challange tidak," ucapnya.
 
(ary)


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews