Sesosok Mayat Ditemukan di Ruko Kosong Mega Legenda

Sesosok Mayat Ditemukan di Ruko Kosong Mega Legenda

Lokasi penemuan mayat di sebuah ruko kosong di Mega Legenda (Foto: Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Sesosok mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan di ruko kosong di Mega Legenda Junction Blok LJ4, kelurahan Baloi Permai, Kecamatan Batam Kota, Batam, Minggu (14/01/2018) sekitar pukul 13.30 WIB.

Mayat laki-laki menggunakan baju kaos putih lengan panjang dan celana pendek warna hitam, itu ditemukan dengan posisi telungkup di lantai dasar ruko tiga lantai itu.

Kapolsek Batam Kota, Kompol Firdaus mengatakan, saat ini identitas korban masih belum diketahui. 

“Identitasnya masih belum diketahui, keluarganya juga masih kita cari,” kata dia.

Firdaus menyebutkan, Korban pertama kali ditemukan oleh saksi, Ikhsan (28). Iamengatakan, sekira pukul 13.30 wib saat itu ia hendak membersihkan ruko yang tidak ditempati, kemudian ia mengecek satu persatu ruko yang tertinggal.

“Pada saat ruko yang di ujung, ia melihat ada sangkar burung namun tidak mencium bau menyegat, setelah itu saat ia hendak mengambil sangkar burung tersebut, lalu ia mencium bau menyengat, dan dilihat korban dalam posisi terlungkup,” paparnya.

Ia menyebutkan, saat melihat kejadian tersebut saksi langsung melaporkan kepada ketua RT setempat, kemudian saksi bersama warga dan ketua RT.06 mengecek kondisi korban dan benar bahwa di lokasi tersebut ada mayat sudah dalam kondisi mulai membusuk dan langsung melaporkan ke Polsek Batam Kota.

Firdaus melanjutkan, untuk penyebab meninggalnya korban juga masih menunggu hasil otopsi dari rumah sakit.

“Penyebabnya kita masih menunggu hasil bisum dari pihak rumah sakit,” ujarnya.

Ia menyebutkan, dari keterangan saksi di lokasi kejadian, korban diketahui terkena gangguan jiwa.

“Kata saksi dia kenak gangguan jiwa, tapi nggak pernah ganggu warga,” ungkapnya.

Menurut kesaksian warga di sekitar, Sulisman mengatakan, korban diketahui warga orang yang terkena gangguan jiwa, tapi tidak pernah mengganggu warga.

“Dia kalau ketemu orang sering nyembunyiin muka, kayak orang malu gitu,” kata dia.

Sulisman melanjutkan, korban sering pergi ke ruko itu. Tapi tidak risih karena tidak mengganggu warga.

“Setahu saya dia malam pergi ke ruko itu, tapi karna tidak mengganggu kami biarkan saja,” lanjut dia.

(yud)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews