Panic Button Polresta Barelang, 5 Menit Polisi Tiba di TKP

Panic Button Polresta Barelang, 5 Menit Polisi Tiba di TKP

Kapolresta Barelang Kombes Pol Hengki saat melihat aplikasi panic button. (foto: ret/batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID,Batam - Polresta Barelang kembali mensosialisasikan aplikasi Panic Button Polresta Barelang, kepada perangkat RT-RW, perusahaan-perusahaan, bank dan perkumpulan ojek. 

Dalam sosialisasi tersebut, Kapolresta Barelang, Kombes Hengki mengajak agar dapat mengunduh aplikasi di playstore.

“Kita ajak RT-RW juga supaya sama-sama membantu dalam menghindari tindak kejahatan, kalau total 4.000 RT-RW yang mengunduh aplikasi dan aktif juga maka sangat membantu kami,” ujar Hengki di Mapolresta Barelang, Jumat (29/12/2017). 

Aplikasi ini berguna untuk meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. Yang dapat digunakan saat kondisi darurat seperti terjadi perampokan, pencurian, jambret, perkelahian, kebakaran dan, lainnya.

Saat situasi darurat, pengguna aplikasi tinggal memencet tombol "panggil polisi" tiga kali. Maka, semua personil polisi akan menerima panggilan tersebut. Polisi yang berada pada posisi paling dekat pemanggil, akan segera mendatangi dan memberikan bantuan.

"Waktu yang dibutuhkan untuk sampai ke lokasi tersebut tidak lebih dari 20 menit. Bahkan dalam waktu lima menit bisa sampai di lokasi tergantung, jarak polisi terdekat," katanya.

Penggunaan aplikasi ini disertai juga dengan pengisian data pribadi sesuai dengan KTP, sehingga dapat mengantisipasi tindakan penyalahgunaan Panic Button Polresta Barelang.

Selain itu, Hengki juga menghimbau agar para pengguna aplikasi Panic Button tidak sembarangan meletakkan Samrtphone mereka, terutama dari jangkauan anak-anak.

“Pernah kejadian, yang memencet Panic Button itu anak-anak, anggota sudah datang ke rumah mereka,” katanya. 

Saat melakukan panggilan darurat dengan aplikasi ini, biodata pemanggil akan tampil di Command Center milik Polresta Barelang. "Operator di Command Center bisa melihat langsung data diri dari yang memencet Panic Button nanyinya," katanya.

Untuk menciptakan situasi yang kondusif, setiap polsek-polsek jajaran Polresta Barelang juga mengaktifkan patroli 24 jam. Mobil patroli dipasang GPS sehingga, semua aktifitas terpantau. "Yang tidak melakukan patroli akan ketahuan. Nanti kita lakukan panggilan dengan HT jika mobil patroli diam di Polsek," sebutnya.

Rushadi Wijaya, Ketua Umum Forum RT RW merasa sangat terbantu dengan adanya aplikasi ini. Ia jiga sudah mempelajari cara pengunaannya. "Tadi langsung praktik dan sudah tahu cara menggunakannya," ujarnya.

Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews