BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Seorang warga yang diamankan petugas saat aksi protes dan pemblokiran jalan sudah kembali ke Baloi Kolam, Sabtu (4/11/2017) sekitar pukul 16.00 WIB.

Saat tiba di lokasi, kedatangan pria yang akrab disapa Hutagaol oleh warga itu tampak heboh. Warga bersorak-sorak ria saat tampak Hutagaol turun dari mobil.

“Hidup Baloi Kolam, Hidup Baloi Kolam,” teriak warga.

Saat tiba, ia langsung dikerumuni warga disekitar. Setelah itu ia berbicara di depan warga kalau dia tidak apa-apa, hanya dimintai keterangan saja oleh petugas.

“Saya tidak apa-apa, untuk selanjutnya diharap bapak polisi bisa bekerja sama dengan kita di Baloi Kolam,” kata dia.

Setelah mendengar dia berbicara, sontak warga berteriak “Hidup Baloi Kolam, Hidup Baloi Kolam,” teriak mereka.

Uba Ingan Sigalingging, anggota DPRD Kota Batam yang menjadi perwakilan saat perundingan di Polresta Barelang mengatakan bahwa warganya yang diamankan hanya dimintai keterangan saja terkait pengrusakan.

“Terkait tadi ada pengrusakan, warga kita itu sudah dimintai keterangan,” kata dia.
 
Ia menyebutkan bahwa nanti akan diadakan rapat bersama RT/RW terkait masalah lahan yang seharusnya menyangkut dengan BP Batam.

“Sampai hari ini belum ada perubahan, ini masih dibawah kewenangan BP Batam. Jadi siapapun pihak yang terkait lahan ini, harusnya berurusan dengan BP Batam, bukan dengan warga,” tegasnya. 

Ia juga mengatakan bahwa nanti DPRD Batam bersama RT/RW akan mendatangi BP Batam, akan membahas masalah ini. 

“Di sini kita menunggu dan kita juga sedang berbincang dengan Pak RT dan Pak RW, bahwa nanti bersama-sama mendatangi BP Batam,” kata dia.

(yud)