BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Hubungan sesama jenis merupakan salah satu penyebab meningkatnya penyebaran virus HIV/AIDS di Kota Batam. Bahkan, pertumbuhan kelompok penyuka sesama jenis ini mengalami peningkatan.

Hal itu diungkapkan Kepala Sekretarian Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Batam Kota Batam Pieter P Pureklolong ketika acara tes HIV AIDS gratis di Pelabuhan Laut Batuampar yang diselenggarakan PT McDermott, Rabu (11/10/2017).

Pieter mengatakan, saat ini penularan HIV/AIDS lebih dominan melalui hubungan seks sesama jenis terutama gay dan Laki-laki Suka Laki-laki (LSL). "Tentu hal ini mencemaskan," ujarnya.

Ia melanjutkan, data saat ini pertumbuhan gay, LSL dan waria mengalami peningkatan di Kota Batam. Sejak Januari 2017 sampai bulan Juni terdapat peningkatan sekitar 50 orang lebih. "Angka pasti saya tidak hafal. Para gay dan waria disini biasa sabtu minggu datang ke Singapura dan Thailand," katanya.

Menurutnya, peningkatan jumlah ini terjadi secara global. "Kawan-kawan Singapura juga melaporkan ada peningkatan," paparnya kepada  Batamnews.co.id.

Ia menegaskan, hal ini perlu penanganan serius seperti di Kota Batam sektor perusahaan amatlah penting untuk pencegahan virus ini. "Sampai saat ini hanya beberapa perusahaan yang terdapat program pencegahan HIV/AIDS salah satunya PT McDermott, yang sudah gencar sejak 2013 lalu," ujarnya.

Acara tes HIV/AIDS secara gratis ini merupakan program CSR PT McDermott. Saat acara berlangsung Manager Asia Area Global Communications McDermott Philip NG mengatakan, HIV/AIDS sangat berdampak kepada produktifitas pekerja yang tidak mengenal waktu kapan saja bisa datang. "Agar produktifitas itu tidak turun, maka perlu pencegahan lebih cepat,"  katanya didampingi Raja Muhammad Amin General Manager PT. McDermott Batuampar Batam, Indonesia. 

Acara berlangsung lancar, terlihat beberapa sopir truck, ABK dan tukang angkut barang mengikuti tes urine tersebut. Managem McDermott juaga mengajak seluruh perusahaan bergabung dalam program ini. "Semakin banyak program seperti ini semakin tinggi kesadaran masyarakat terhadap HIV AIDS," papar Pieter.

(Yes)