Tiga Gudang Cat di Batu Ampar Terbakar, Api Tak Kunjung Padam

Tiga Gudang Cat di Batu Ampar Terbakar, Api Tak Kunjung Padam

Sejumlah petugas pemadam kebakaran masih berusaha memadamkan api di tiga gudang di Batu Ampar (Foto: Yogi ES/Batamnews)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Diduga akibat harus pendek listrik, tiga gudang perusahaan di Kawasan Batu Ampar hangus terbakar. Kebakaran diperkirakan terjadi pada pukul 23.30 WIB, Selasa (19/7/2017. 

Api menjalar dengan cepat. Apalagi gudang tersebut berisi kaleng-kaleng berisi cat dan zat kimia lainnya.

Petugas pemadam kebakaran langsung meluncur ke lokasi setelah mendapat laporan. Tujuh unit mobil pemadam dikerahkakan.

Namun hingga pagi menjelang, api tak kunjung padam. Sulit dijinakkan. Sampai berita ini dinaikkan asap masih mengepul. 

Diketahui gudang tersebut milik PT Kaefer. Kasi Operasional Damkar Pemko Batam Yutong belum bisa memastikan penyebab kebakaran tersebut, dugaan sementara akibat korsleting listrik. 

"Kita dapat laporan jam setengah 12 tadi malam, kemudian kita langsung kesini," ujarnya di lokasi kepada batamnews.co.id.

Ia melanjutkan, keadaan gudang yang susah ditembus karena pintu tertutup rapat membuat pemadaman kesulitan. "Sampai pagi ini masih belum mati total apinya, tuh masih ada, karena dalam banyak bahan minyak kayak tiner," ungkapnya. 

Ia belum bisa menaksir kerugian akibat kebakaran tersebut. Selain itu, ada satu unit mobil pick up yang ludes serta beberapa alat operasional perusahaan. 

Salah seorang warga yang tinggal di dekat perusahaan mengatakan, kejadian mulai sekitar jam 11 malam. Terdengar ledakan ledakan akibat banyak gas didalamnya. 

"Saya kaget, dar dar, bunyinya, saya lari sama istri dan anak," ujarnya. Ia menambahkan, kejadian ini sudah yang kedua kalinya. 

Dari pantauan batamnews.co.id pagi ini empat unit damkar masih berada dilokasi serta beberap dari pihak kepolisian. 

Sedangkan puluhan karyawan perusahaan masih tertahan di luar lokasi perusahaan. PT Kaefer tepat berada di depan PT NOV. 

(yes)

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews