Abaikan Peringatan Usai Bikin Tato, Pria Ini Tewas Mengenaskan

Abaikan Peringatan Usai Bikin Tato, Pria Ini Tewas Mengenaskan

Tato baru pria ini terinfeksi setelah dia berenang di laut (foto : BMJ Case Reports)

BATAMNEWS.CO.ID - Di negara maju, tato menjadi bagian dari kehidupan modern. Siapapun bisa mendapatkan tato di tubuhnya dengan beragam gambar yang disesuaikan permintaan.

Sebelum memutuskan membuat tato yang permanen, sebaiknya perlu dipikir terlebih dahulu apakah tato tersebut bisa dihapus kembali. Karena, untuk menghapus tato membutuhkan biaya yang cukup mahal dan menyakitkan.

Selain masalah diatas, hal lain yang mengintai Anda dan bisa menyebabkan kematian pada seseorang akibat mengindahkan peringatan.

Mengutip Dailmail.co.uk, Jumat (2/6/2017), pria 31 tahun ini tidak mengindahkan nasihat yang disampaikan kepadanya. Dimana berselang lima hari setelah membuat tato di betis kanannya, ia nekat terjun ke perairan di Teluk Meksiko.

Akibatnya, kulit yang ditato terluka dan infeksi pun terjadi. Padahal, ia harus mengindari air laut selama dua minggu usai ditato.

Ia terkontaminasi bakteri pemakan daging, yang merobek bongkahan dari kulit dan akhirnya menyebabkan kematiannya. Sehari setelah berenang, ia mengalami demam, menggigil dan ruam merah di dekat tato.

Kondisinya terus memburuk dalam dua hari ke depan, sebelum akhirnya dirawat di rumah sakit. Dokter menduga, infeksi bakteri vibrio vulnificus bertanggung jawab atas kematian pria ini, karena ia menderita sirosis, yang disebabkan oleh kebiasaan sehari-hari seseorang minum enam 340ml botol bir setiap hari.

Hanya dalam waktu 24 jam setelah dirawat di rumah sakit, dokter terpaksa menempatkannya di mesin pendukung kehidupan, saat organ tubuhnya mulai mengalami kegagalan.

Guys, membenamkan luka terbuka di air, baik itu kolam, bak mandi atau air laut menimbulkan ancaman infeksi.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews