BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Walikota Batam Rudi mengaku tak dilibatkan dalam proses pembahasan kenaikan tarif listrik di Batam, Kepulauan Riau. Rudi yang kedatangan para pengunjuk rasa itu pun berusaha menemui dan menjelaskan.

"Sebetulnya sebelum ada demo, saya sudah kirimkan surat ke gubernur, saya tidak pernah dilibatkan dalam pembahasan tersebut, saya minta ditinjau kembali," ujar Rudi di depan kantor Walikota Batam Jalan Engku Putri Batam Centre, Senin (17/4/2017). 

Rudi mengaku akan menyampaikan hal itu kepada Gubernur Kepri Nurdin Basirun.

"Kami sebetulnya ada acara dengan Kejaksaan Agung, beliau (Nurdin Basirun) ada di atas, saya akan lapor beliau," ujar Rudi.

Namun Rudi mengatakan, para pengunjuk rasa menunggu usai acara tersebut. 

Tidak saja Rudi, namun kenaikan ini juga tak mendapat reaksi dari DPRD Kota Batam.

Sekitar ratusan massa dari berbagai elemen dan masyarakat tampak berada di hadapannya.

Massa mendesak agar kenaikan tarif listrikyang ditetapkan melalui Pergub 21 tahun 2017 agar ditinjau kembali. 

Mereka pun meminta Gubernur Kepri Nurdin Basirun menemui mereka. 

"Kami minta Gubernur juga datang menemui kami," ujar para demonstran secara bersama-sama.***