BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Aksi perampokan bersenjata tajam gentayangan di Batam. Dalam beberapa pekan terakhir kawanan perampokan beraksi di sejumlah tempat.

Para kawanan perampok yang berjumlah 6 orang diketahui beraksi di sebuah villa milik ekspatriat di Villa Bukit Harimau Sekupang, pada 6 November 2016 lalu.

Pelaku mengobrak-abrik villa yang hanya ditunggui penjaga rumah. 

“Pelaku berjumlah 6 orang dan membawa parang, pada saat kejadian pemilik rumah sedang berada di luar Batam,” ujar seorang kerabat korban kepada batamnews.co.id, Selasa (13/12/2016).

Pelaku masuk ke dalam villa sekitar pukul 02.30 WIB. Pada saat itu penjaga dan pembantu rumah tangga beralasan tengah terlelap di kamar.

“Pada saat kejadian pembantu dan penjaga rumah katanya sudah tidur,” ujarnya.

Baca juga:

Kawanan Perampok di Batam Incar Villa dan Rumah Mewah

Dari rekaman CCTV, para pelaku tampak menenteng senjata tajam jenis parang itu terlihat mengobrak-abrik sejumlah sudut ruangan dan tempat penyimpanan barang berharga.

Para pelaku berhasil membawa sejumlah barang berharga seperti 2 unit teropong, sejumlah gelang, dan sejumlah perhiasan berharga.

“Pelaku juga mengangkut monitor CCTV, hingga parfum,” ujar dia.

Kasus tersebut kemudian dilaporkan ke Polsek Sekupang pada 6 Desember 2016.

Kemudian, kasus perampokan juga terjadi di Perumahan Sukajadi, Batam Kota, Batam. 

Pelaku berhasil masuk ke dalam dua rumah mewah pada Senin, 11 Desember 2016.

Para kawanan pelaku yang berjumlah lebih dari satu orang juga menyekap pemilik rumah di Cluster Paradise, Sukajadi, itu.

"Pada saat kejadian korban tak berani keluar dan mengunci pintu kamar, sedangkan korban lainnya sempat diikat dan disekap," ujar seorang warga Sukajadi kepada batamnews.co.id.

[snw]