BATAMNEWS.CO.ID, Tanjungpinang - Sebanyak 12 orang penerjun dari Komando Pasukan Katak (Kopaska) Armabar TNI Angkatan Laut melaksanakan Terjun Payung "Free Fall" untuk memeriahkan Festival Bahari Kepri (FBK) Sail Karimata 2016, di halaman Gedung Daerah, Sabtu (29/10/2016).

Mereka terjun dari 600 Meter Dari Permukaan Laut (MDPL) dilengkapi parasut dan mengibarkan bendera merah putih, lambang Kopaska, Sail  Karimata di langit biru Kota Tanjungpinag sore itu.

"Ada 16 personil, 12 penerjun, dua diantaranya dizet master. Persiapan sudah kita lakukan sejak beberapa waktu yang lalub sebelum hari H," kata Dansat Kopaska Armabar TNI Angkatan Laut Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) IV Tanjung Pinang, Kolonel Baroyo, saat ditemui desela-sela kegitaan.

Dari 12 penerjun dua diantaranya adalah Lettu Laut (T) Eddy dan Kopda Zainudin. Baginya ketinggian 6 ribu MDPL masih wajar, bahkan menurut Eddy biasanya ia terjun diketinggian 10 ribu MDPL.

"Saya sudah berlatih sebanyak 800 kali terjun. Bisanya kalau lebih tinggi kita bisa buat formasi diatas bersama rekan yang lain," kata Lettu Laut (T) Eddy usai terjun.

Untuk menentukan titik terjun, kembali Eddy menjelaskan perlu didukung dengan faktor cuaca. "Seperti cuaca hari ini cukup bagus untuk terjun, kalau cuaca tidak bagfus seperti angin ribut kita tidak bisa turun," katanya.

Atrakasi terjun payung tersebut menjadi perhatian masyarakat,banyak dari mereka menyaksikan takjubnya aksi para pasukan Kopasus Marinir TN AL Lantamal IV Tanjungpinang itu.

Tidak hanya terjun payung yang disuguhkan para TNI ini, pesawat tempur TNI AL Lantamal IV juga beratraksi dengan terbang rendah di halaman Gedung Daerah Tanjungpinang.

[aji]