Gizi Buruk

Tak Punya Biaya, Orangtua Doni Penderita Gizi Buruk Minta Bantuan

Tak Punya Biaya, Orangtua Doni Penderita Gizi Buruk Minta Bantuan

Ahuat menjaga anaknya yang menderita gizi buruk di RSUD Karimun, Kamis (29/1/2015).

Karimun - Orangtua Doni, bocah yang menderita gizi buruk, Seng Hwat alias Ahuat, tak bisa berkata banyak ketika diminta harapannya kepada pemerintah daerah Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau. Ahuat hanya berharap pemerintah meringankan bebannya. 

“Saya tak punya uang, saya minta bantuannya,” kata Ahuat dengan suara liri. Selain perobatan, saat ini Ahuat membutuhkan meringankan kehidupannya. 

Apalagi pekerjaannya sebagai pedagang sayur keliling tak mencukupi untuk makan sehari-hari. “Bupati cuma bantu Rp 400 ribu, tapi katanya mau bantu lagi,” kata pria berusia 51 tahun ini, Kamis (29/1/2015).

Menurut Ahuat, soal biaya perobatan ia belum tahu, apakah gratis atau bayar. "Katanya sih bayar separo," ujar dia.

Sebelumnya, anak perempuannya juga mengalami kondisi yang sama. Tak sempat dirawat anak perempuannya yang berusia sekitar 8 tahun meninggal dunia. "Belum lama ini juga," kata dia.

 

[snw]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews