Ini Komentar Dandim 0316 Batam Soal Ricuh di Baloi Kolam

Ini Komentar Dandim 0316 Batam Soal Ricuh di Baloi Kolam

Dandim 0316 Batam Letkol Inf. Andreas Nanang (Foto: Istimewa)

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Penyerahan surat peringatan (SP1) kepada warga Baloi Kolam, Sei Panas, Batam Kota, Batam, berujung ricuh. Warga Baloi Kolam yang tak terima dengan kejadian itu berusaha mengusir tim terpadu.

Tim terpadu pun dipaksa mundur. Bahkan seorang intel Kodim 0316 Batam sempat lari dari kejaran masssa.

Intel tersebut kabur ke arah Polsek Lubukbaja untuk menyelamatkan diri.

"Kami turun sesuai dengan aturan, tapi malah diserang. Kodim sama sekali tidak memiliki kepentingan, namun diminta untuk membantu pemerintah, dan aturannya jelas. Yang jelas, jangan ada yang menjadi provokasi dalam kejadian ini," ujar Komandan Kodim 0316 Batam, Letkol Inf. Andreas Nanang Dwi kepada wartawan, Rabu (24/8/2016).

Andreas Nanang mengatakan, sangat menyayangkan kejadian tersebut. 

“Warga Baloi Kolam sudah menyalahi aturan jika melawan tim terpadu. Andreas menilai sikap warga tersebut menyalahi aturan dan melawan hukum,” ujar dia.

Saat ini lahan di Baloi Kolam tersebut masih dalam sengketa. Ribuan warga Baloi Kolam yang bermukim di lahan tersebut saat ini terancam digusur.

Lahan tersebut diklaim milik pengusaha dan akan dibangun sektor jasa. Saat ini di lahan tersebut tengah dilakukan proses pematangan lahan.

 

[snw]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews