BATAMNEWS.CO.ID, Natuna - Baju kaus berlogo palu arit yang ditemukan di minimarket King Pasaraya. Minimarket itu diketahui milik seorang mantan calon bupati Natuna Dediyanto.

Pada saat disita aparat kepolisian, Dedi tengah berada di Jakarta. Dedi mengatakan, kaus berlogo palu arut berbau PKI itu dibelinya di Jakarta pada 2015 lalu. 

Namun ia mengaku tidak mengingat lagi lokasi pembeliannya.

“Kaus-kaus tersebut tidak diketahui berada dan bercampur dengan kaos-kaos yang lain pada saat sedang membelinya dengan sistim borongan,” ujar Dediyanto yang pernah mencalonkan diri menjadi bupati Natuna pada 2015 lalu. 

Baca juga:

Baju Kaus Berlogo Palu Arit Hebohkan Natuna

Menurut Dedi tidak ada kesengajaan pihaknya menjual baju berlogo palu arit tersebut.

Sat Intelkam Polres Natuna akhirnya menginterogasi karyawan penjaga pakaian atas nama Lidia Wati. Menurut keterangan Wati, ia bekerja di tempat tersebut baru jalan satu bulan.

"Saya tidak mengetahui bahwa kaos tersebut sudah terpajang di toko dan baru mengetahui setelah polisi datang," ujar dia.

[fox]