Heboh, Presiden Filipina Maki-maki Uskup dan Gereja Katolik

Heboh, Presiden Filipina Maki-maki Uskup dan Gereja Katolik

Presiden Filipina, Rodrigo Duterte. (foto: ist/net)

BATAMNEWS.CO.ID, Filipina - Presiden terpilih Filipina, Rodrigo Duterte mengeluarkan pernyataan yang membuat heboh masyarakat Filipina. Rodrigo Duterte menyebut gereja sebagai institusi paling munafik dan menuding para uskup melakukan korupsi.

Dalam sebuah konferensi pers yang ditayangkan pada Sabtu (21/05/2016), Duterte, yang baru saja memenangkan pemilu presiden Filipina awal bulan ini, menentang dominasi gereja Katolik di Filipina. Padahal, sekitar 80 persen penduduk Filipina menganut Katolik.

Duterte mengungkapkan amarahnya kepada para uskup yang menurutnya terlalu banyak menuntut pemerintah. "Anak pelacur, apakah Anda tidak malu? Anda meminta terlalu banyak, bahkan dari saya," katanya.

"Anda tahu institusi apa yang paling munafik? Gereja Katolik."

Dia juga mengecam beberapa uskup gereja yang telah melanggar sumpah untuk membujang dengan menikah atau memelihara wanita simpanan.

Duterte menuduh para uskup di Filipina meminta sejumlah uang kepada pemerintah, yang menurutnya adalah bentuk lain dari korupsi.

Gereja sebelumnya sangat menentang pencalonan Duterte sebagai presiden, tapi hal itu tak mampu mencegahnya untuk memimpin Filipina usai menang besar dalam pemilu 9 Mei lalu.

"Lihat, dapatkah Anda menghentikan saya?" tanyanya.

Desember lalu, Duterte membuat geram para pejabat gereja setelah menyampaikan pidato berisi ungkapan-ungkapan cabul yang ditujukan terhadap Paus. Entah karena menyadari kesalahannya atau sadar hal itu dapat menurunkan elektabilitasnya, ia lalu menyampaikan permohonan maaf.

Media-media Filipina membandingkan Duterte dengan bakal calon presiden Amerika Serikat dari Partai Republik Donald Trump, yang terkenal karena pernyataan-pernyataan kontroversialnya.

(ind/bbs)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews