Instagram dan Facebook Down Semalam, Meta Buka Suara

Instagram dan Facebook Down Semalam, Meta Buka Suara

Ilustrasi.

Jakarta, Batamnews - Meta akhirnya angkat bicara mengenai gangguan akses yang dialami pengguna Instagram dan Facebook pada Selasa, 5 Maret 2024 malam. Melalui juru bicara Andy Stone, Meta menyampaikan bahwa masalah teknis telah menyebabkan kesulitan akses terhadap beberapa layanan mereka.

"Anda sebelumnya hari ini, sebuah masalah teknis menyebabkan orang kesulitan mengakses beberapa layanan kami. Kami menyelesaikan isu ini... demi semua orang yang terkena dampaknya," kicau Andy Stone di Twitter alias X, tanpa menjelaskan lebih lanjut detail masalah teknis tersebut.

Saham Meta (META.O) terpantau turun 1,2 persen pada perdagangan sore hari itu, namun perusahaan belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai detail masalah teknis yang menyebabkan gangguan global tersebut.

Baca juga: Tips Menghindari Kejahatan Siber yang Mendominasi Tahun 2024

Menurut platform pemantau lalu lintas internet Downdetector, puncak gangguan terjadi sekitar pukul 22.00 WIB atau pukul 10.00 ET. Di Indonesia, Instagram tercatat mencapai puncak gangguan pada pukul 22.29 WIB dengan 9.141 laporan. Keluhan utama dari pengguna adalah masalah koneksi server (53 persen), aplikasi (37 persen), dan login (10 persen).

Di Amerika Serikat, gangguan di Instagram mencapai puncak pada pukul 22.28 WIB dengan 95.051 laporan. Keluhan terbanyak adalah soal aplikasi (60 persen), umpan berita (feed) (27 persen), dan login (13 persen).

Sementara itu, Facebook juga mengalami down yang mencapai puncaknya pada pukul 22.30 WIB di Indonesia dengan 9.141 laporan, dan masalah terbanyak adalah login (59 persen), koneksi server (28 persen), dan aplikasi (13 persen). Di AS, puncak gangguan Facebook terjadi pada waktu yang sama dengan 625.934 laporan.

Baca juga: Situs Tribrata News Polda Kepri Diretas, Tampilkan Gambar Wanita Seksi dan Situs Judi Online

Gangguan media sosial milik Meta ini sempat menjadi perhatian Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih. Juru bicara lembaga tersebut menyebutkan bahwa mereka tidak mengetahui adanya aktivitas siber berbahaya tertentu saat gangguan tersebut terjadi.

Meta memiliki sekitar 3,19 miliar pengguna aktif harian di seluruh rangkaian aplikasinya, termasuk WhatsApp dan Threads. Beberapa karyawan Meta melalui aplikasi pesan anonim Blind mengaku tidak dapat masuk ke sistem kerja internal mereka, sehingga memunculkan spekulasi apakah mereka diberhentikan.

Gangguan ini pun menjadi salah satu topik trending teratas di X alias Twitter, dengan miliarder Elon Musk turut meledek Meta dengan kicauan, "Jika Anda membaca postingan ini, itu karena server kami berfungsi."


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews