Konflik di Jalur Gaza Memanas, Retno Marsudi Upayakan Perlindungan WNI di Palestina

Konflik di Jalur Gaza Memanas, Retno Marsudi Upayakan Perlindungan WNI di Palestina

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. (Foto: Kemenlu RI)

Jakarta, Batamnews - Pada Minggu, 10 Desember 2023, konflik antara Israel dan kelompok pejuang Palestina, Hamas, terus memanas di Jalur Gaza. 

Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Retno Marsudi, mengumumkan bahwa tiga Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi relawan organisasi kemanusiaan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) berada di tengah situasi tersebut.

Ketiga relawan tersebut, Farid Zanzabil Al Ayubi, Fikri Rofiul Haq, dan Reza Aldilla Kurniawan, sebelumnya menjalankan tugas kemanusiaan di Rumah Sakit Indonesia di Gaza utara. 

Namun, setelah serangan terus-menerus dari Israel mengakibatkan RS Indonesia berhenti beroperasi, ketiganya dipindahkan ke Gaza selatan.

Baca juga: Mulai Berlaku Besok, E-Ticketing di Pelabuhan Sri Bintan Pura Ini Respon Pemko Tanjungpinang

Dalam pernyataan pers daring, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menjelaskan bahwa Farid Zanzabil Al Ayubi berhasil dievakuasi dari Gaza pada Sabtu (9/12/2023) sekitar pukul 19.00 WIB. 

Proses evakuasi tersebut memerlukan waktu panjang dan kompleks, terutama dalam upaya memasukkan namanya ke dalam daftar warga negara asing yang diizinkan melintas dari Gaza ke Mesir.

"Setelah proses yang panjang dan rumit tersebut, akhirnya Farid bisa keluar dari Gaza dan segera dibawa ke lokasi yang lebih aman di Mesir," ujar Retno Marsudi.

Baca juga: Lonjakan Arus Mudik Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 Diprediksi pada H - 9

Saat ini, Farid berada di perbatasan Rafah wilayah Mesir bersama tim evakuasi Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kairo. Tim evakuasi tersebut akan membawa Farid ke Kairo dan memfasilitasi kepulangannya segera ke Indonesia.

Sementara itu, dua WNI relawan MER-C lainnya, Fikri Rofiul Haq dan Reza Aldilla Kurniawan, memutuskan untuk tetap tinggal di Gaza dan melanjutkan kerja kemanusiaan di sebuah sekolah dekat Rumah Sakit Eropa di Gaza selatan. 

Kondisi kesehatan keduanya dilaporkan baik, dan pemerintah Indonesia akan terus menjalin komunikasi serta memantau keadaan mereka di tengah konflik yang masih berlanjut.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews