Natuna, Batamnews - Di tengah gempuran arus globalisasi dan perubahan iklim yang memengaruhi pola transportasi, masyarakat Natuna tetap mempertahankan sagu sebagai sumber karbohidrat dan warisan kuliner leluhur.

Terletak di kawasan Laut Natuna Utara yang terkenal dengan musim angin yang membatasi akses transportasi, sagu telah menjadi pilihan bijak bagi masyarakat setempat dalam mengatasi hambatan pasokan bahan makanan seperti beras.

Sagu tidak hanya menjadi komoditas pangan yang berlimpah tetapi juga telah terintegrasi dalam identitas kuliner Natuna. Hampir setiap rumah di Natuna memiliki persediaan sagu yang siap diolah menjadi aneka ragam sajian lezat dan otentik.

Baca juga: Daftar Menu Makan Siang Lezat yang Tak Bikin Kantong Jebol

Berikut adalah beberapa makanan tradisional Natuna yang menjadikan sagu sebagai bahan dasarnya:

Kernas: Nugget Natuna yang Gurih

Bergelar sebagai 'nugget' lokal Natuna, kernas adalah sajian yang terbuat dari ikan tongkol halus berpadu dengan butiran sagu, bawang merah, bawang putih, dan garam. Digoreng hingga berwarna kuning keemasan, kernas menjadi snack yang gurih dan dapat dinikmati dengan sambal untuk sensasi pedas yang menggigit.

Tabel Mando: Pizza Nusantara dari Natuna

Tabel mando, yang sering dijuluki sebagai 'pizza Natuna', menggugah selera dengan bentuknya yang menyerupai pizza. Terbuat dari sagu basah, ikan salai, dan kelapa parut yang dibumbui dengan rempah pilihan, tabel mando adalah potret keragaman kuliner Natuna yang unik.

Baca juga: 6 Oleh-Oleh Khas Batam yang Wajib Dibawa Pulang: Ada Kek Pisang Villa hingga Luti Gendang

Kuah Tige: Sajian Keakraban dalam Satu Talam

Kuah tige, yang umumnya terdiri dari nasi atau singkong dan ubi yang disajikan bersama kelapa parut serta sagu butir, adalah hidangan yang melambangkan kebersamaan. Di Natuna, kuah tige tidak hanya sekedar makanan tetapi juga sebuah simbol dari nilai kekeluargaan dan kebersamaan, yang biasa dinikmati bersama dalam satu talam besar.

Tabel Arok: Simplicity dalam Sejumput Sagu

Sebagai makanan pengganti nasi, tabel arok yang sederhana terbuat dari sagu mentah, kelapa parut, dan sedikit garam. Biasanya disajikan sebagai santapan sehari-hari di rumah-rumah penduduk Natuna, tabel arok membawa cita rasa yang khas dan membumi.

Kuliner sagu Natuna ini tidak hanya memberikan keanekaragaman dalam daftar kuliner Nusantara tetapi juga menunjukkan kearifan lokal dalam memanfaatkan sumber daya alam yang ada. Kunjungi Natuna dan rasakan sendiri keunikan kuliner yang membanggakan ini.