KPU Tanjungpinang Nonton Bareng Film "Kejarlah Janji" Pesan Tersirat dari Pesantren

KPU Tanjungpinang Nonton Bareng Film "Kejarlah Janji" Pesan Tersirat dari Pesantren

Santri Pondok Pesantren Al-Kautsar

Tanjungpinang, Batamnews - Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengambil langkah inovatif dalam upaya sosialisasi Pemilu 2024 dengan menggelar KPU Goes to Pesantren, yang melibatkan nonton bareng (nobar) film drama komedi berjudul "Kejarlah Janji." 

Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak di seluruh kabupaten dan kota se-Indonesia, termasuk di Pondok Pesantren (Ponpes) Modern Al-Kautsar Kota Tanjungpinang, pada hari Minggu, 22 Oktober.

Acara tersebut turut dihadiri oleh Pejabat Wali Kota Tanjungpinang, Hasan, yang memberikan apresiasi atas usaha KPU dalam memberikan informasi kepada masyarakat tentang pentingnya partisipasi dalam Pemilu 2024. 

Hasan menyatakan bahwa nonton bareng film ini adalah salah satu cara menarik untuk mendekati para santri, terutama pemilih pemula, dengan harapan bahwa film tersebut akan menjadi sarana pendidikan yang efektif untuk meningkatkan kesadaran akan proses demokrasi.

Baca juga: Bawaslu Riau Identifikasi Indeks Kerawanan Pemilu, Provinsi ini Disebut Paling Rawan

Selaras dengan peringatan Hari Santri Nasional yang mengusung tema "Jihad Santri Jayakan Negeri," Hasan menyampaikan pesan yang mendalam tentang pentingnya pemilihan pemimpin yang sesuai dengan hati nurani. "Jihad Santri memberikan pesan bahwa ini adalah ikhtiar bersama kita untuk memilih pemimpin sesuai dengan hati nurani," kata Hasan.

Hasan juga mengimbau para santri dan masyarakat untuk menggunakan hak pilih mereka pada pesta demokrasi mendatang. "Mari bersama-sama kita sukseskan pelaksanaan pemilu dan menjaga kondusifitas agar pemilu berjalan aman dan lancar," tambahnya.

Muhammad Faizal, Ketua KPU Kota Tanjungpinang, mengucapkan terima kasih kepada pimpinan Pondok Pesantren Al-Kautsar yang telah berkontribusi dalam pelaksanaan nonton bareng film. 

Menurutnya, film ini dirancang untuk membangkitkan kesadaran masyarakat agar menjadi pemilih yang cerdas dan tidak terbuai oleh janji-janji politik yang seringkali berseliweran. 

Baca juga: Bawaslu Karimun Gandeng Pers untuk Awasi Pemilu 2024

Ia juga menekankan pentingnya memulai pembelajaran demokrasi sejak dini, sehingga ketika mereka mencapai usia pemilih, mereka dapat menggunakan hak pilih mereka secara bertanggung jawab.

Faizal juga menggarisbawahi pentingnya peran kepala daerah dalam sosialisasi proses pemilihan. "Dengan kerja sama yang erat antara KPU dan Pemerintah Kota Tanjungpinang, kami berharap untuk mencapai kesuksesan dalam setiap tahapan proses pemilihan," pungkasnya.

Inisiatif KPU Goes to Pesantren ini menjadi bukti nyata dari upaya KPU untuk mendekati masyarakat, terutama pemilih pemula, dan memastikan pemilu berjalan lancar, demokratis, dan sesuai dengan hati nurani seluruh warga negara Indonesia.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews