LSI Rilis Survei Elektabilitas Capres Pasca-Putusan MK: Prabowo Subianto Unggul di Semua Pasangan

LSI Rilis Survei Elektabilitas Capres Pasca-Putusan MK: Prabowo Subianto Unggul di Semua Pasangan

Kandidat Capres 2024 (Foto: CNBC)

Jakarta, Batamnews.co.id - Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil survei terkait elektabilitas tiga pasang calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres). Survei ini dilakukan pasca-putusan Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai batas usia capres dan cawapres. Hasil survei menunjukkan Prabowo Subianto unggul dalam setiap pasangannya.

Survei dilakukan pada tanggal 16-18 Oktober 2023 dengan metode wawancara telepon kepada 1.229 responden. Sampel diambil melalui teknik random digit dialing (RDD), sebuah metode pemilihan sampel dengan membangkitkan nomor telepon secara acak. Margin of error survei ini adalah ±2,9% dengan tingkat kepercayaan 95%.

Elektabilitas Capres dan Cawapres

Peneliti LSI, Djayadi Hanan, mengungkapkan hasil simulasi elektabilitas tiga pasang capres dan cawapres sebagai berikut:

Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka: 35,9%

Ganjar Pranowo-Mahfud Md: 26,1%

Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 19,6%

TT/TJ: 18,3%

 

Prabowo Subianto-Khofifah Indar Parawansa: 35,8%

Ganjar Pranowo-Mahfud Md: 26,7%

Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 20,6%

TT/TJ: 16,8%

 

Prabowo Subianto-Erick Thohir: 39%

Ganjar Pranowo-Mahfud Md: 27%

Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar: 19,2%

TT/TJ: 14,7%

Komentar Peneliti

"Simulasi ini menunjukkan bahwa ada sedikit keunggulan Erick Thohir yang bisa membantu Prabowo meningkatkan perolehan suaranya sampai dengan 2 sampai 3% kalau berhadapan dengan Ganjar-Mahfud dan Anies Baswedan. Sementara kalau Gibran dan Khofifah efeknya lebih rendah dibandingkan dengan Erick Thohir," ujar Djayadi.

Survei ini menjadi penting mengingat konteks politik saat ini, terutama pasca-putusan MK yang membolehkan capres dan cawapres di bawah usia 40 tahun untuk maju asalkan berpengalaman sebagai kepala daerah. Hasil ini diharapkan menjadi referensi yang berguna bagi partai politik dan masyarakat dalam memahami dinamika politik terkini.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews