Sorotan Media Asing Setelah Prabowo Memilih Gibran Rakabuming sebagai Cawapres

Sorotan Media Asing Setelah Prabowo Memilih Gibran Rakabuming sebagai Cawapres

Presiden RI Joko Widodo bersama dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Hari Santri Nasional (Foto: Facebook Prabowo)

Jakarta, Batamnews - Salah satu media asing CNA memberitakan tentang Menteri Pertahanan Indonesia dan calon presiden Prabowo Subianto mengumumkan pasangannya untuk pemilu tahun depan pada Minggu, 22 Oktober. 

Dalam keputusan yang mengejutkan banyak pihak, putra sulung pemimpin petahana Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka, 36 tahun, dipilih sebagai calon wakil presiden Prabowo.

Terpilihnya Gibran sebagai calon wakil presiden dianggap sebagai strategi yang cerdik karena Joko Widodo, atau Jokowi, masih menikmati popularitas yang tinggi di Indonesia. 

Bahkan, saat ini, Jokowi tengah menghadapi kemarahan publik terkait dengan keputusan pengadilan yang mengubah persyaratan kelayakan yang bisa menghalangi Gibran untuk mencalonkan diri.

Prabowo mengumumkan kesepakatan ini dalam sebuah konferensi pers setelah pertemuan partainya dan mitra koalisinya. Mereka berdua akan mencalonkan diri sebagai pasangan presiden dan wakil presiden dalam pemilu yang akan diselenggarakan pada tanggal 14 Februari. 

Baca juga: Prediksi BMKG: Cuaca Batam di Hari Pertama Kerja Kembali Cerah

Lebih dari 205 juta penduduk Indonesia berhak memilih dalam pemilu tersebut, menjadikan Indonesia sebagai negara demokrasi terbesar ketiga di dunia.

Prabowo, yang berusia 72 tahun, telah memimpin sebagian besar jajak pendapat selama tahun ini, termasuk dua jajak pendapat yang dilakukan minggu ini. Namun, dia menghadapi persaingan ketat dari Ganjar Pranowo, mantan Gubernur Jawa Tengah dari partai berkuasa, dan mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan, yang berada di posisi ketiga.

Ganjar dan Anies, keduanya berusia 54 tahun, telah mendaftar untuk mencalonkan diri pada hari Kamis, saat pendaftaran calon presiden dibuka.

Meskipun Jokowi telah menyatakan bahwa ia tidak terlibat dalam pemilihan presiden, banyak pihak di dunia politik menganggap bahwa pemimpin yang akan segera pensiun tersebut tengah berupaya mempertahankan pengaruhnya. 

Baca juga: ARMY Indonesia Kumpulkan Rp1 Miliar untuk Palestina, Penggemar BTS Ambil Bagian untuk Gaza

Berita dengan judul "Indonesia presidential candidate Prabowo picks Jokowi's son as running mate" tersebut menulis, mereka mencurigai bahwa Jokowi diam-diam mengumpulkan dukungan untuk mantan saingannya, Prabowo, setelah sebelumnya tampaknya mendukung Ganjar sebagai calon dari Partai Demokrat Indonesia dan Partai Perjuangan (PDI-P).

Ketika ditanya tentang kemungkinan pencalonan putranya pada Minggu pagi, Presiden Jokowi mengatakan bahwa ia akan "menyerahkannya kepada koalisi partai politik," sambil menambahkan bahwa tugas orang tua adalah mendoakan dan memberikan restu kepada anak-anaknya.

Aliansi antara Prabowo dan Gibran diharapkan dapat mengalihkan sebagian basis dukungan Jokowi kepada Prabowo, dan pada gilirannya, meningkatkan peluang Prabowo untuk menentukan warisannya dengan memastikan kelanjutan program-program ekonomi utama yang telah ia inisiasi.

Baca juga:

Pencalonan Gibran, yang menjabat sebagai Wali Kota Surakarta, telah memicu kontroversi karena keputusan pengadilan tinggi yang mengubah aturan kelayakan yang sebelumnya menghalanginya untuk mencalonkan diri sebagai calon wakil presiden.

Hingga saat ini, belum ada komentar resmi dari Partai Demokrat Indonesia dan Partai Perjuangan (PDI-P), partai yang berkuasa di Indonesia, di mana presiden dan Gibran terdaftar sebagai anggota.

Prabowo berencana untuk mendaftarkan pencalonannya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada hari Rabu, yang merupakan hari terakhir pendaftaran calon presiden.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews