Prabowo Subianto Bantah Tuduhan Menampar dan Mencekik Wakil Menteri Pertanian dalam Rapat Kabinet

Prabowo Subianto Bantah Tuduhan Menampar dan Mencekik Wakil Menteri Pertanian dalam Rapat Kabinet

Tangkapan layar Prabowo Subianto Bicara gagasan yang ditayangkan oleh Najwa Shihab.

Jakarta, Batamnews - Bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto, dengan tegas membantah informasi yang beredar yang menuduh dirinya melakukan tindakan kekerasan terhadap Wakil Menteri Pertanian, Harvick Hasnul Qolbi, selama rapat kabinet di Istana Negara. 

Prabowo mengaku sangat terkejut mendengar isu tersebut dan menyatakan bahwa tudingan tersebut tidak memiliki dasar.

"Saya juga kaget, jadi jelas itu tidak benar ya. Tidak pernah ada rapat seperti itu, saya juga jarang berhubungan dengan Wamen Pertanian, mungkin saya pernah ketemu sekali, sepintas," kata Prabowo dalam acara 'Tiga Bacapres Bicara Gagasan' di Universitas Gadjah Mada (UGM) yang disiarkan oleh program Mata Najwa pada Selasa (19/9) malam.

Baca juga: Partai Demokrat Resmi Dukung Prabowo Subianto sebagai Calon Presiden 2024

Prabowo juga menegaskan bahwa dalam konteks kerjanya di Kabinet Indonesia Maju, ia lebih sering berinteraksi dan berkomunikasi dengan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, untuk membahas sinergitas program-program yang terkait dengan tugasnya sebagai Menteri Pertahanan. 

Oleh karena itu, ia merasa heran dengan munculnya isu yang menyasar dirinya.

"Saya enggak ngerti ya ini ulah-ulah macam apa," ujarnya dengan rasa heran.

Selain membantah tuduhan tersebut, Prabowo juga mengungkapkan bahwa selama ini dirinya telah seringkali menjadi sasaran berbagai fitnah dan tudingan yang tidak berdasar. 

Ia merasa pernah difitnah akan melakukan kudeta dan pemberontakan, tetapi ia hanya merespon dengan humor, mengatakan, "Enggak tahu, muka saya muka kudeta kali ya."

Prabowo juga mengungkapkan sikapnya yang santai terhadap fitnah, dan ia berharap bahwa pelaku fitnah akan menyadari dampak dari tindakan mereka.

Baca juga: KPK Tegaskan Bagi-Bagi Uang Zulkifli Hasan sebagai Politik Uang, PAN Membantah

"Saya dari dulu, saya punya guru-guru yang mengatakan, 'Prabowo kalau kau difitnah itu tandanya kau diperhitungkan'. Dan biasanya fitnah yang kejam akan balik ke yang fitnah. Saya enggak urus. Moga-moga yang melontarkan itu akan sadar," katanya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga memberikan komentarnya tentang isu ini, dengan menegaskan bahwa ia tidak pernah melihat kejadian tersebut dan menduga bahwa kabar tersebut muncul karena tahun politik. Ia juga mengimbau masyarakat agar tidak serta-merta mempercayai semua kabar yang beredar.

"Setahu saya tidak ada peristiwa seperti itu. Masak nyekek? Memang tahun politik itu banyak berita-berita seperti itu," kata Jokowi di Pasar Jatinegara, Jakarta, pada Selasa (19/9).

Isu yang berkembang sebelumnya adalah tentang seorang calon presiden yang diduga melakukan tindakan kekerasan terhadap seorang wakil menteri di Istana Negara, yang kemudian berkembang menjadi tudingan bahwa Menhan Prabowo Subianto menampar dan mencekik Wakil Menteri Pertanian, Harvick Hasnul Qolbi, selama sebuah rapat di istana.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews