Bintan, Batamnews - Bupati Bintan, Roby Kurniawan, dan Wakil Bupati Bintan, Ahdi Muqsith, beserta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD) dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melakukan Temu Wicara di Desa Mapur pada Selasa, (19/09). 

Dalam kunjungan mereka kali ini, Bupati Roby mengajak masyarakat untuk secara terbuka menyampaikan segala uneg-uneg, keresahan, serta masukan dan saran yang ingin diberikan kepada Pemerintah Daerah.

"Bapak Ibu, nanti silahkan sampaikan uneg-uneg, masukan atau pun kritik. Jangan segan, jangan sungkan. Di sini lengkap ada Pak Kapolres urusan keamanan, ada yang lain, ada Kepala OPD. Jadi sampaikan semua, kita diskusi bersama," kata Bupati Roby membuka acara Temu Wicara.

Baca juga: Kronologi Tenggelamnya Imelda Apriyani (13) di Bekas Galian Tambang Granit, Bintan

Selain mendengarkan aspirasi masyarakat, Bupati Roby juga membagikan beberapa informasi penting terkait pembangunan di Desa Mapur. Tahun ini, anggaran telah dialokasikan untuk pengadaan Sajadah dan Sound System di Desa Mapur. 

Selain itu, melalui Anggaran Perubahan berdasarkan pokir (pokok pikiran) DPRD, Masjid di Kampung Mebak Desa Mapur akan direhabilitasi.

Pada tahun 2024, melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) murni, akan dilakukan pemasangan lampu jalan yang telah lama dinanti oleh masyarakat. 

Bupati Roby menyatakan, "Itu APBD murni tahun 2024. Namun di tahun ini sudah masuk beberapa lampu jalan di pemukiman Desa Mapur dari Pemerintah Provinsi melalui pokir DPRD. Ada juga beberapa kegiatan lainnya seperti semenisasi jalan dan penataan kawasan."

Baca juga: Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Bintan Bahas Perubahan APBD 2023

Salah satu perkembangan menarik di Desa Mapur adalah permintaan masyarakat untuk menyelenggarakan Kelas Jauh bagi anak-anak mereka agar dapat mengikuti proses pembelajaran tanpa harus bepergian jauh. 

Pemerintah Kabupaten Bintan segera merespons permintaan tersebut dan telah mengalokasikan dana untuk membangun lima Ruang Kelas Baru (RKB) yang mendukung pembelajaran jarak jauh. Saat ini, program ini sudah mulai dilaksanakan untuk kepentingan pendidikan anak-anak Desa Mapur.