Batam, Batamnews.co.id - Kapolresta Barelang Kombes Nugroho Tri Nuryanto akan memediasi kedua kelompok driver online dengan driver pangkalan di Bandara Hang Nadim Batam di Mapolresta Barelang, Senin 26 Juni 2023.

Setelah terjadinya kerusuhan antara taksi online dan taksi pangkalan di Bandara Internasional Batam (BIB) Hang Nadim yang berhasil dibubarkan oleh petugas gabungan pada Minggu (25/6/2023) pukul 20:00 WIB, Kapolresta Barelang, Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto, mengumumkan rencana mediasi yang akan dilakukan di Polresta Barelang.

Kerusuhan tersebut dipicu oleh perselisihan mengenai batasan penjemputan antara kedua belah pihak. Dalam upaya mencapai kesepakatan dan menyelesaikan konflik yang terjadi, mediasi akan melibatkan semua pihak terkait, termasuk Dinas Perhubungan (Dishub).

Nugroho menyatakan bahwa tujuan mediasi adalah mencari solusi yang dapat mencegah terulangnya peristiwa konflik serupa di masa depan. Selain itu, korban yang terdampak dalam kerusuhan tersebut akan tetap diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.

"Kita berusaha mencari solusi bagi kedua kelompok ini agar konflik antara taksi konvensional dan online dapat teratasi," tambahnya.

Nugroho juga mengecam terjadinya kerusuhan ini dan berharap agar kedua belah pihak dapat menahan diri serta menjaga situasi yang kondusif di Kota Batam. Ia mengingatkan bahwa kerusuhan semacam ini merugikan mereka sendiri dan meminta semua pihak untuk berperan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut.

Pantauan di lokasi, terlihat sejumlah petugas gabungan yang terdiri dari TNI-Polri, Ditpam BP Batam, dan pihak bandara berjaga di sekitar area tersebut.

Arus lalu lintas yang sempat lumpuh akibat bentrokan antara taksi online dan taksi pangkalan akhirnya kembali normal setelah situasi berhasil dikendalikan.

Dengan adanya mediasi ini, diharapkan dapat tercapai kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak dan menjaga kestabilan di Bandara Hang Nadim.

Aktivitas di bandara diharapkan dapat berjalan seperti biasa, dan situasi yang tenang dan aman akan terus terjaga untuk kepentingan masyarakat pengguna jasa transportasi udara di Kota Batam.