BPOM Pekanbaru Luncurkan Sipetir Aman, Solusi Baru untuk Perizinan UMKM

BPOM Pekanbaru Luncurkan Sipetir Aman, Solusi Baru untuk Perizinan UMKM

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Pekanbaru telah meluncurkan aplikasi Sinergi Pendampingan Terpadu Izin Edar yang Ramah Lingkungan (Sipetir Aman) sebagai upaya membantu UMKM dalam perizinan dan pengembangan usaha yang ramah lingkungan.

Pekanbaru, Batamnews - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Pekanbaru telah meluncurkan aplikasi Sinergi Pendampingan Terpadu Izin Edar yang Ramah Lingkungan (Sipetir Aman) sebagai upaya membantu UMKM dalam perizinan dan pengembangan usaha yang ramah lingkungan.

Dalam acara peluncuran yang berlangsung di Hotel Premiere, Kota Pekanbaru, Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, turut hadir dan memberikan penjelasan mengenai manfaat aplikasi ini kepada wartawan.

"Sipetir Aman merupakan inovasi BPOM Pekanbaru untuk memberikan pelayanan kepada UMKM. Membantu perizinan maupun pendampingan berkaitan dengan UMKM yang ramah lingkungan," jelas Indra Pomi kepada wartawan, Rabu (21/6/2023).

Baca juga: Bintan Resmi Miliki 70 PPPK Tenaga Kesehatan

Ia menambahkan bahwa program ini diharapkan dapat mendukung pertumbuhan UMKM secara keseluruhan. Selain itu, BPOM Pekanbaru juga memberikan bantuan dalam desain kemasan produk UMKM sebagai upaya meningkatkan kualitas dan daya jual produk lokal tersebut.

"Kami juga memberikan bantuan desain kemasan produk UMKM. Hal ini dalam rangka meningkatkan kualitas produk UMKM. Sehingga, produk UMKM lebih bisa dipasarkan," ujar Indra Pomi.

Melalui aplikasi Sipetir Aman, para pelaku UMKM di Pekanbaru akan lebih mudah dan cepat dalam proses perizinan. Diharapkan, instansi terkait akan memberikan pembinaan dan pendampingan langsung kepada pelaku UMKM guna meningkatkan kualitas produk serta membantu dalam pemasaran produk UMKM secara lebih luas.

"Aplikasi Sipetir Aman bagi UMKM bisa mempermudah perizinan. Pastinya, instansi terkait akan mendatangi para pelaku UMKM agar diberi pembinaan," pungkasnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews