Banjir Bandang di Serasan Natuna, 6 Jam Menuju Lokasi dan Sinyal Minim

Banjir Bandang di Serasan Natuna, 6 Jam Menuju Lokasi dan Sinyal Minim

Lokasi banjir bandang di Serasan Natuna (Foto: Batamnews)

Batam, Batamnews - Sebanyak 4 jenazah dikabarkan telah berhasil di evakuasi dalam bencana tanah longsor di wilayah Desa Pangkalan, Kecamatan Serasan, Kebupaten Natuna, Kepulauan Riau, Senin (6/3/2023). 

Namun, dari empat jenazah tersebut belum dapat dipastikan identitasnya, petugas kesulitan untuk memperoleh data dari lokasi kejadian. 

"Informasi terakhir ada 4 jenazah sudah ditemukan, kita kesulitan mendapatkan informasi karena situasi di sana, saat ini padam listri dan susah sinyal," ujar seorang sumber relawan Basarnas saat dikonfirmasi Batamnews. 

Menurutnya, petugas gabungan sudah bergerak dari Kabupaten Ranai, Natuna. Namun jarak dari Ranai ke Kecamatan Serasan cukup jauh memakan waktu sekitar 6 sampai 9 jam. 

"Petugas gabungan sudah ke sana, lokasi jauh menggunakan jalur laut memakan waktu sekitar 6 jam paling cepat," kata dia.

Sementara itu, Kepala BPBD Kepri, Muhammad Hasbi menjelaskan bahwa peristiwa tersebut tepatnya terjadi pada pukul 13:00 WIB. Kondisi secara umum saat ini belum dapat dipastikan karena terkendala jalur komunikasi. 

"Komunikasi susah, sehingga aparat di sana seperti BPBP, TNI dan Polri tak bisa melaporkan secara langsung," kata Hasbi. 

"Semua stakeholder dari bupati, sekda dan lainnya baru ke sana pukul 14:00 WIB dari Natuna ke Serasan," ditambahnya. 

Lebih lanjut, Hasbi mengatakan bahwa data 50 orang yang terkonfirmasi hilang tersebut merupakan data sementara. Hingga saat ini belum ada yang dapat memastikan jumlah korban yang ada. 

Sedangkan lokasi yang terjadi pun belum dapat dipastikan, namun berdasarkan informasi bahwa peristiwa yang paling parah terjadi tanah longsor berada di wilayah Serasan Timur. 

"Ada informasi 10 orang meninggal dunia, namun belum dijelaskan secara pasti karena itu baru informasi awal," terangnya. 

Lalu untuk bantuan logistik, Gubernur Kepri telah memerintahkan agar segera dikirimkan bantuan berupa logistik untuk mensuport kebutuhan di wilayah yang terdampak. 

"Besok ada Roro dari Tanjung Uban ke Serasan dan Natuna, kita akan bergerak kesana untuk mengirim Logistik," pungkasnya. 

 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews