Peneliti Temukan Kaki Dinosaurus yang Putus Dihantam Asteroid 66 Juta Tahun Lalu

Peneliti Temukan Kaki Dinosaurus yang Putus Dihantam Asteroid 66 Juta Tahun Lalu

Fosil kaki dinosaurus yang putus terkena hantaman asteroid Yucatan. (Foto: Ancient Origins)

Batam - Hantaman asteroid Yucatan ke Bumi 66 juta tahun lalu mengakhiri Periode atau Zaman Kapur, yang menyebabkan sebagian besar spesies dinosaurus punah.

Perubahan iklim setelah jatuhnya asteroid itu membuat bumi tidak dapat ditinggali oleh dinosaurus, yang menyebabkan punahnya makhluk yang telah menjelajahi bumi selama lebih dari 100 juta tahun itu.

Untuk pertama kalinya ahli paleontologi menemukan sisa-sisa fosil dari salah satu spesies dinosaurus terbunuh karena terkena dampak langsung dari asteroid Yucatan.

Baca juga: Jejak Kaki Dinosaurus Berusia 100 Juta Tahun Ditemukan di China

Saat menggali situs fosil Tanis di negara bagian North Dakota, yang dikenal dengan nama Hell Creek Formation, tim penjelajah yang bekerja di bawah arahan ahli paleontologi Universitas Manchester Robert DePalma menemukan kaki fosil Thescelosaurus, seekor herbivora mirip kadal dari Zaman Kapur akhir.

Hebatnya, kaki itu masih utuh dan masih ditutupi oleh kulit yang membatu, dikutip dari Ancient Origins, Rabu (15/2/2023).

"Ini terlihat seperti binatang yang kakinya robek dengan sangat cepat," jelas Profesor Paul Barrett dari Natural History Museum di London.

Baca juga: Peneliti Inggris Temukan Fosil Dinosaurus Predator Terbesar di Eropa

"Tidak ada bukti penyakit pada kaki, tidak ada patologi yang jelas, tidak ada jejak kaki yang diambil, seperti bekas gigitan atau bagian yang hilang."

Hell Creek Formation dan situs fosil Tanis terbentuk setelah hantaman asteroid Chicxulub, 66 juta tahun lalu. Asteroid Yucatan itu membuat Amerika Utara dilanda gelombang seismik yang setara dengan yang ditimbulkan oleh gempa berkekuatan 11 skala richter.

Thescelosaurus tampaknya tewas seketika meskipun titik tumbukan asteroid berjarak sekitar 3.000 kilometer.

 

Thescelosaurus adalah korban awal dan langsung dari peristiwa dampak asteroid Yucatan, yang pada akhirnya membunuh tidak hanya dinosaurus tetapi hingga 75 persen spesies hewan yang hidup di planet ini pada saat itu.

Penemuan potongan kaki dinosaurus merupakan terobosan, kata ahli paleontologi, karena tidak ada fosil dinosaurus lain yang pernah dikaitkan langsung dengan peristiwa paling dahsyat dalam sejarah bumi.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews