Kadisperindag Kepri Berharap Industri Perhiasan Punya Desain Khas Melayu

Kadisperindag Kepri Berharap Industri Perhiasan Punya Desain Khas Melayu

The Palace National Jewerel membuka gerai kedua di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Rabu (27/7/2022). Gerai kedua ini berada di Mega Mal Batam Center.

Batam, Batamnews - Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Kepri, Aris Fariandi berharap adanya desain melayu di produk perhiasan.

Hal itu disampaikannya saat peresmian gerai kedua The Palace National Jeweler di Mega Mall, Batam, Rabu (27/8/2022).

Menurutnya, market perhiasan di Kepri khususnya Batam memiliki prospek yang luas. Apalagi saat ini, pintu masuk kedua negara tetangga yaitu Malaysia dan Singapura sudah dibuka. 

“Dengan begitu, semoga ekonomi bisa menggeliat kembali pasca pandemi Covid-19,” ujarnya. 

Ia meminta agar The Palace Jeweler dapat membuat local content dapat dikolaborasikan dengan model perhiasan mereka.

“Sehingga ada satu ciri khas, bagaimana etnik melayu dapat ditemukan di desain perhiasan The Palace,” kata dia.

Sebelumnya The Palace National Jeweler membuka gerai kedua di Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Rabu (27/7/2022). Gerai kedua ini berada di Mega Mal Batam Center, dan gerai pertama di Grand Batam Mal. 

General Manager The Palace Jeweler, Jelita Setifa mengatakan kehadiran gerai kedua mereka di Batam, menambah jumlah gerai di Indonesia yang telah mencapai 34 gerai.

Dengan prinsip, terlengkap, terjangkau, dan terjamin, The Palace Jeweler menyediakan perhiasan dari mulai harga Rp 888 ribu. “Kami menyediakan sejumlah perhiasan dengan berbagai harga dan design,” ujar Jelita. 

Melalui The Palace, Jelita mengungkapkan bahwa masyarakat Indonesia sejak dahulu menyukai perhiasan. Bahkan hal itu diketahui dari peninggalan kerajaan majapahit. 

“Makanya tidak dipungkiri, perhiasaan juga menjadi kebutuhan bagi masyarakat Indonesia,” kata Dia.

Ia menjelaskan, The Palace yang berada di grup PT Central Mega Kencana (CMK) menggunakan sistem retail perhiasan secara profesional dengan brand lokal. 

"Di sini, tinggal dipilih karena modelnya lengkap. Konsep kita adalah one stop shopping destination. Tinggal mau harga berapa dan model seperti apa," katanya. 

Selain itu, The Palace juga menyediakan layanan online atau Dalam Jaringan (Daring) yang memudahkan masyarakat untuk jual-beli perhiasan.

Layanan itu ialah dengan menggunakan aplikasi Lakuemas Indonesia. Aplikasi itu didesain khusus untuk para pelanggan agar tidak perlu repot ke toko perhiasan. 

"Kita ada aplikasi laku emas Indonesia. Bisa beli emas mulai dari Rp1.000 per hari," ungkap Jelita.
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews