Hampir Ditilang, Polisi Sempat Mengira Helm Pemotor Ini Tabung Gas 3 Kg

Hampir Ditilang, Polisi Sempat Mengira Helm Pemotor Ini Tabung Gas 3 Kg

Pemotor dengan helm mirip tabung gas diberhentikan polisi saat razia lalu-lintas di Karimun. (Foto: Edo/Batamnews)

Karimun, Batamnews - Puluhan pengendara sepeda motor terjaring razia yang dilakukan oleh Satlantas Polres Karimun, Senin (6/6/2022).

Kegiatan yang dilakukan di Jalan Ahmad Yani di depan Mapolres Karimun tersebut, menjaring pengendara yang tidak mematuhi aturan berlalulintas.

Sasaran paling utama adalah pengendara yang tidak menggunakan helm saat berkendara. Selain itu sepeda motor yang menggunakan knalpot racing.

Helm mirip tabung gas

Ada kejadian menarik saat salah seorang anggota polisi menyetop seorang pemotor. Hal ini karena helm yang dikenakan mirip dengan tabung gas melon (gas 3 Kg). 

Pemotor yang sedang membawa dua karung beras itu diberhentikan dan dicek kelengkapannya bersama helm aneh yang  ia pakai. 

Usai dicek, ternyata pria tersebut bisa menunjukkan surat-surat berkendara. Hanya saja polisi sedikit ragu dengan keamanan helm mirip tabung gas yang dikenakannya.

"Ini kalo jatuh bisa benjol ga ya?" tanya Ipda Rusdi, salah satu anggota Satlantas.

Namun polisi masih memberikan toleransi kepada pemotor tersebut. Mereka hanya memintanya foto bareng sambil memakai helm aneh yang dipakai pengendara itu.

Tampak puluhan pengendara dihentikan oleh petugas.

Kasat Lantas Polres Karimun AKP Eko Apriyanto mengatakan, operasi yang dilakukan itu merupakan kegiatan untuk kepatuhan bagi pengendara, terutama roda dua.

"Kita lakukan imbauan hingga penilangan terhadap pengendara yang tidak mematuhi peraturan berlalulintas, terutama pengendara yang tidak menggunakan helm," kata Eko.

Polantas mengingatkan masyarakat Karimun yang hendak berkendara untuk patuh dan tertib dalam berlalulintas.

Eko juga mengimbau masyarakat agar selalu membawa kelengkapan berkendara seperti STNK dan juga SIM.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews