Skenario Pemkab Karimun Jika Kasus Covid-19 Terus Melonjak

Skenario Pemkab Karimun Jika Kasus Covid-19 Terus Melonjak

Pelanggar prokes di Karimun langsung di swab antigen di tempat (Foto: Edo/Batamnews)

Karimun, Batamnews - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun, Kepulauan Riau (Kepri), telah menyiapkan sejumlah kebijakan akibat melonjaknya kasus Covid,-19. Salah satunya adalah pengawasan yang ketat.

Pengawasan yang dilakukan di tengah masyarakat ini telah mulai digencarkan setelah ditetapkan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3.

Selain itu, Pemda Karimun juga akan melihat perkembangan penyebaran Covid-19 dalam beberapa waktu ke depan. Jika masih terjadinya lonjakan yang tidak bisa dibendung, maka pintu keluar masuk di pelabuhan domestik akan kembali diperketat.

Terlebih lagi mengantisipasi pada saat menjelang masuknya bulan puasa. Namun, untuk saat ini masih dengan syarat vaksin dosis 1 dan 2.

Baca juga: Melihat Penanganan Pasien Corona di GOR Badang Perkasa Karimun

"Untuk sampai saat ini masih dengan syarat vaksin dosis 1 dan 2 minimal ya, kalau dapat sudah vaksin dosis 3," kata Bupati Karimun, Aunur Rafiq.

Sementara, syarat dan teknis untuk dapat masuk ke Karimun melalui pelabuhan, akan dirapatkan oleh Satgas Covid-19. Kemudian, Pemda juga berencana kembali untuk menempatkan posko vaksin di pelabuhan. Baik itu di pelabuhan domestik, dan juga di pelabuhan antar pulau.

"Kuncinya adalah taat protokol kesehatan dan juga masyarakat harus divaksin agar adanya kekebalan tubuh," ujar Rafiq.

Orang nomor satu di Kabupaten Karimun itu, juga meminta dukungan masyarakat dalam menekan laju penyebaran Covid-19. Sehingga, segala aktivitas ditengah masyarakat dapat berjalan normal hingga roda perekonomian dapat terus berputar.

Dimana, saat ini Karimun tengah berada di PPKM level 3. Pembatasan masyarakat juga diperketat, sekolah-sekolah juga dibatasi dan pegawai kantor menerapkan WFH.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews