Vaksinasi Covid Anak-anak oleh Apindo Kepri: Dibujuk Dulu, Baru Mau Disuntik..

Vaksinasi Covid Anak-anak oleh Apindo Kepri: Dibujuk Dulu, Baru Mau Disuntik..

Gubernur Kepri saat menghadiri kegiatan vaksinasi Covid-19 bagi anak-anak oleh Apindo Kepri di One Batam Mall. (Foto: Yude/Batamnews)

Batam, Batamnews - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kepri mengelar vaksinasi bagi anak-anak di One Batam Mall, Batam Center, Minggu (26/12/2021). Kegiatan ini bekerjasama dengan Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Kepri.

Berbagai ekspresi lucu dan menggemaskan tampak dalam kegiatan itu. Beberapa anak yang menolak hingga menangis histeris. Ada juga yang malu-malu karena diperhatikan banyak orang. Tak sedikit pula yang menjalani vaksinasi dengan tertib.

Ini merupakan vaksinasi tahap pertama bagi anak-anak. Selanjutnya, akan dilanjutkan vaksinasi tahap kedua pada 23 Januari 2021.

Ketua Apindo Kepri, Ir Cahya mengatakan, target sasaran yang akan divaksin hari ini mencapai 8.000 orang untuk anak usia 6-11 tahun. “Yang sudah mendaftar untuk hari ini sudah mencapai 4 ribu orang,” kata Cahya.

Meski pelaksanaan vaksinasi untuk anak sudah dimulai sejak beberapa pekan lalu, namun sejauh ini, minat dan antusiasme masyarakat masih belum cukup tinggi.

Bahkan, untuk mendorong meningkatnya minat anak untuk divaksin, Apindo Kepri juga memberikan bingkisan dan snack untuk peserta vaksinasi tersebut.

"Banyak anak-anak yang harus dibujuk dulu selama 20 menit, baru mau disuntik. Tapi kita maklumlah," ujar Cahya.

Ia menambahkan, kemungkinan belum tingginya minat anak-anak untuk divaksin, disebabkan karena masih adanya kekhawatiran orangtua terkait vaksin yang dinilai bisa menimbulkan gejala berat bagi anak-anak.

Cahya mengimbau agar para orangtua jangan khawatir, sebab vaksin Sinovac yang digunakan relatif hanya menimbulkan kemungkinan gejala ringan atau tidak bergejala sama sekali.

Sementara itu, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, mengungkapkan, untuk dapat meningkatkan minat anak-anak, pihaknya terus menggelar sosialisasi di tengah masyarakat, dan sekolah-sekolah.

Menurut Ansar, kemungkinan rendahnya jumlah peserta vaksin yang datang hari ini dikarenakan saat ini masih dalam suasana libur hari raya Natal. Apabila sudah waktunya masuk sekolah, maka target capaian vaksinasi anak-anak diserahkan kepada sekolah untuk memonitor.

"Hasil capaian kita, kira-kira sudah di atas 20 persen, rata-rata dengan hari ini. Setiap minggu saya zoom dengan bupati/walikota untuk monitor," ujar Ansar.

Ia menargetkan sasaran anak-anak di Kepri sudah divaksin seratus persen pada akhir Januari 2022 mendatang. Di Batam, jumlah anak-anak yang sudah divaksin mencapai 24.620 orang atau 18,50 persen hingga Sabtu (25/12/2021).


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews