Batam, Batamnews - Sudah lebih dari 24 jam, bocah bernama Muammar Fauzi yang terseret arus drainase di kawasan Batuampar, Batam, Kepulauan Riau belum ditemukan.

Proses pencarian pun diperluas oleh kepolisian dan Tim Basarnas pada Sabtu (14/8/2021) sore.

"Kita mulai mencari di gorong-gorong pertama ia terjatuh," ujar Wahid seorang warga yang ikut serta dalam pencarian.

Baca: Bocah Hilang Terseret Arus Selokan di Batuampar Batam

Lanjut Wahid, pencarian tersebut mulai sulit ketika air pasang, dimana pada ujung pembuangan aliran parit tersebut mengarah langsung ke laut.

Sejauh ini, tim gabungan masih menelusuri keberadaan bocah tersebut. Muara dari drainase ini juga masih ditelusuri.

"Kami mencari pintu akhir yang menuju lautan, sedangkan Basarnas mencari di sepanjang aliran drainase," ucap seorang polisi yang terlibat dalam pencarian.

Baca: Polisi: Bocah Hilang Hanyut di Drainase Batu Ampar Masih Kelas 3 SD 

Fauzi dilaporkan hilang terseret arus selokan kala bermain hujan bersama dengan sejumlah temannya pada Jumat (13/8/2021) siang.

Bocah yang masih duduk di bangku kelas 3 SD ini merupakan Bengkong Bengkel RT 002/RW 008 Kelurahan Seraya.