Canggihnya Teknologi NASA, Bikin Oksigen hingga Kendalikan Drone di Mars

Canggihnya Teknologi NASA, Bikin Oksigen hingga Kendalikan Drone di Mars

Ilustrasi rover Perseverance. Foto: NASA

Jakarta, Batamnews - Belum lama mendarat di permukaan Mars, rover robotika Perseverance telah melakukan beragam terobosan. Itu belum menghitung misi utamanya, yaitu mencari jejak kehidupan masa silam. berikut beberapa prestasi yang sudah diraih misi NASA ini:

 

1. Foto Warna Resolusi Tinggi

Perseverance langsung mengambil banyak foto setelah menyambangi Planet Merah itu beberapa waktu lalu, termasuk jepretan berwarna yang menakjubkan. Yang dianggap paling keren adalah foto selfie tepat ketika Perseverance akan mendarat di permukaan Mars, diambil pada Februari silam.

Foto yang sepertinya akan terus dikenang dalam sejarah penjelajahan antariksa ini diambil oleh kamera yang berada di perangkat 'derek angkasa', yang bermesin roket dan bertugas menurunkan rover itu ke lokasi pendaratan dengan kabel khusus.

 

Pendaratan Perseverance di Mars. Foto: NASA via AP

Terlihat bagaimana seluruh wujud rover itu telah berada di permukaan Mars, diturunkan oleh tiga kabel. Tampak pula kabel lain yang berfungsi sebagai sarana komunikasi.

Foto berwarna resolusi tinggi ini dinilai bersejarah karena pertama kalinya direkam jepretan close up pendaratan sebuah wahana di Mars. "Ini adalah sesuatu yang belum pernah kami lihat sebelumnya," kata Aaron Stehura, ilmuwan NASA yang bertanggungjawab pada proses pendaratannya.

Beberapa saat kemudian, kamera Perseverance menjepret foto berwarna permukaan Mars yang menampakkan bebatuan di Planet Merah itu. Sebelumnya, foto pertama yang dikirim dari Mars masih kabur karena bukan berasal dari kamera paling bagus melainkan kamera untuk bermanuver.

 

2. Penerbangan Pertama Helikopter di Mars

Untuk pertama kalinya, ada wahana terbang mirip helikopter yang melayang di udara Mars. Helikopter mini bernama Ingenuity itu berada di bodi Perseverance, kemudian dilepaskan dan berhasil terbang sendiri.

"Kami sekarang dapat mengatakan bahwa manusia telah menerbangkan helikopter di planet lain," kata Project Manager Ingenuity MiMi Aung

Ingenuity berhasil melakukan penerbangan ini secara otonom tanpa kontrol dari Bumi. Ilmuwan NASA hanya mengunggah perintahnya ke Ingenuity yang kemudian melakukan pengecekan pra-terbang hingga penerbangan dalam hitungan detik.

 

Helikopter Ingenuity terbang kedua kalinya di MarsHelikopter Ingenuity terbang kedua kalinya di Mars. Foto: NASA/JPL-Caltech/MSSS

Helikopter Ingenuity milik NASA kemudian juga berhasil melakukan penerbangan keduanya di Mars. Kali ini Ingenuity berhasil terbang lebih tinggi dengan durasi yang lebih lama dan manuver yang lebih rumit.

Penerbangan kedua Ingenuity berlangsung pada Kamis, 22 April pukul 05.33 waktu Amerika Serikat bagian timur, hanya tiga hari setelah penerbangan pertamanya yang bersejarah. Jika pada penerbangan pertama Ingenuity melayang selama 39 detik, kali ini helikopter mini itu terbang selama 52 detik.

 


3. Menghasilkan Oksigen

Perseverance juga telah berhasil menciptakan oksigen di Mars menggunakan salah satu instrumennya. Pencapaian ini diraih hanya sehari setelah helikopter Ingenuity melakukan penerbangan bersejarah di Mars.

Perseverance berhasil mengubah udara Mars yang didominasi oleh karbon dioksida menjadi oksigen menggunakan instrumen Mars Oxygen In-Situ Resource Utilization Experiment atau MOXIE. Teknologi ini nantinya bisa digunakan untuk membantu astronaut tetap bisa bernapas saat menjelajahi Mars dan mentenagai roket yang membawa mereka pulang ke Bumi.

Ini adalah langkah penting pertama dalam mengubah karbondioksida menjadi oksigen di Mars," kata Associate Administrator Space Technology Mission Directorate NASA Jim Reuter dalam keterangan resminya, seperti dikutip dari Space, Kamis (22/4/2021).

"MOXIE memiliki lebih banyak pekerjaan yang harus dilakukan, tapi hasil dari demonstrasi teknologi ini penuh dengan potensi selagi kami bergerak menuju tujuan kami melihat manusia suatu hari di Mars," tambahnya.

MOXIE, instrumen ilmiah seukuran pemanggang roti, menghasilkan oksigen dari karbon dioksida dan mengeluarkan karbon monoksida sebagai produk buangan.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews