Bintan - Selama Januari-Februari 2021, kebakaran lahan kerap terjadi di Kabupaten Bintan. Dua bulan terkahir itu sudah ratusan hektare hutan dan lahan yang hangus terbakar. 

Kapolres Bintan, AKBP Bambang Sugihartono mengatakan anggotanya selalu melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap wilayah di Kabupaten Bintan. 

“Anggota kepolisian di Bintan, baik di polsek sampai di polres selalu siaga dengan situasi yang terjadi. Khususnya karhutla ini juga menjadi atensi bagi kepolsian untuk penanganan sampai dengan penindakan,” ujar Bambang.

Cuaca yang panas, angin kencang dan memasuki musim kemarau menjadikan kondisi saat ini sangat rentan dan rawan kebakaran hutan dan lahan (karhutla). 

Namun di sisi lain, ada oknum-oknum yang tak bertanggungjawab memanfaatkan situasi dan kondisi cuaca kering ini. Mereka sengaja membakar untuk membuka lahan.

“Kita terus melakukan penyelidikan. Jika jumpai ada indikasi kesengajaan karhutla ini maka akan kita tindak tegas. Kita tangkap pelakunya, diproses hukum sampai diajukan ke pengadilan agar pelakunya dapat ganjaran setimpal,” geram Kapolres.

Bupati Bintan, Apri Sujadi mengimbau agar masyarakat dapat waspada terhadap karhutla.

"Jangan membuka usaha baru dengan cara membakar karena cuaca sekarang panas dan angin kencang sehingga hal ini akan membuat kebakaran semakin sulit dikendalikan. Kita juga akan berkoordinasi ke kepolisian dan instansi vertikal lainnya dalam pencegahan karhutla,” ucapnya.