Komentar Pedas Warganet Sikapi Rencana Kenaikan Tarif Parkir di Batam

Komentar Pedas Warganet Sikapi Rencana Kenaikan Tarif Parkir di Batam

Ilustrasi.

Batam - Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau mengambil ancang-ancang akan menaikkan tarif retribusi parkir pinggir jalan pada 2021.

Tak tanggung-tanggung, kenaikan tarif parkir akan diusulkan naik sebesar 100 persen untuk seluruh jenis kendaraan. 

Dinas Perhubungan beralasan kenaikan tarif ini untuk menyesuaikan dengan target PAD sektor retribusi parkir tahun 2021 ini senilai Rp 35 miliar.

Ragam pendapat warga muncul menyikapi rencana kenaikan tarif retribusi parkir di Batam. Mayoritas, suara warganet menyampaikan penolakan.

Melalui dua kanal media sosial resmi Batamnews yakni Instagram dan Facebook, warganet menumpahkan uneg-unegnya.

"Ubah sistem nya bosku, saya rasa kita kecolongan di lapangan, bukan pada tarif nya, sehingga PAD Kota Batam kita ini terkesan tidak banyak. Kiranya sistem digital dan penggunaan QRIS akan sangat membantu pembenahan sistem parkir di kota kita ini bosku," ujar akun @mond-lxxx.

Sementara akun @budi_xxx menilai kenaikan UMK di Batam menjadi sia-sia jika tarif retribusi parkir jadi dinaikkan.

"Jaman lg pandemi gini, byk orang di phk, jaman susah malah mau naikin parkir," pendapat akun @rozi_xxx.

"Itu tukang parkir yang tidak resmi di tindak lanjut. Kalau memang mau naik tiap bayar parkir ada bukti pembayaran (karcis) dan untuk tukang parkir resmi yang tidak bertanggung jawab di tindak coba, yang kerjaannya cuma duduk lihatin atau pergi entah kemana, abis itu datang dan nagih uang parkir tanpa bantu keluarin motor atau kalau barang hilang tidak mau bertanggung jawab malah pergi begitu saja," ujar akun @kev_xxx.

"Baru parkir 40 detik udah di minta parkir. Tukang parkir parah banget," kata akun @fadil_xxx.

"Nanti dulu lah pak rakyat sudah susah. Dah normal kembali dunia ni terserah. Nanti Mau beli gorengan 5000 parkir 4000," ujar akun @Sadxxx.

"Mao naikin parkir Rp 4000/mobil, mestinya siapkan gedung parkir, pake system Chips keluar masuk mobil.. Parkir liar di batam byk berkeliaran dan parkir liar pd gk jelas.. Benahin dlo system parkir baru naikin tarif parkir..
Dan jalan di batam banyak berlubang lubang di mana- mana..contoh nya: Daerah Penuin depan Ruko Penuin jalan lobang2, tapi tetap ja ambil Destribusi parkir..
Gk malu ya ambil distribusi parkir.. Buat malu ja...
Benahin dloo jalan yg lobang2..,"
pendapat akun @Lim xxx.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews