New York - Pemilu presiden Negeri Paman Sam membuat rekor bagi Joe Biden, lawan petahana Donald Trump. Calon yang berpasangan dengan Kamala Harris itu memecahkan rekor Barrack Obama terkait suara terbanyak di pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS).

Ditulis The Guardian, sekitar pukul 13.00 WIB, ia mengantongi 72.071.454 suara. Sementara Obama, di pilpres 2008, hanya mengumpulkan 69.498.516 suara.

Sementara Trump hanya berhasil mengumpulkan 68.598.918 suara. Meski begitu, perhitungan masih dilakukan di sejumlah negara bagian dan belum selesai.

Dikutip dari Washington Post, angka partisipasi tahun ini memang lebih tinggi dibanding sebelumnya. Sejauh ini, angka partisipasi mencapai 60%.

Namun mengingat ada suara yang belum terhitung, angka partisipasi bisa naik lagi. Bahkan ditargetkan mencapai 66,1%.

Sebelumnya, angka partisipasi tertinggi tercatat di tahun 1960 dengan 63,8%. Lalu disusu; 1964 (62,8%), 1968 (62,5%) dan 2016 (60,1%).