Bencana Kabut Asap Kiriman

Publik Singapura Khawatir Balapan Formula 1 Batal Gara-gara Kabut Asap Indonesia

Publik Singapura Khawatir Balapan Formula 1 Batal Gara-gara Kabut Asap Indonesia

Patung Singa Singapura. (Foto: IST)

BATAMNEWS.CO.ID, Singapura - Publik Singapura khawatir balapan Grand Prix Formula 1 yang bakal digelar pada pekan ini terganggu kabut asap kiriman dari Indonesia. Ancaman kabut asap ini terus membayangi.

Apalagi Polutan Standar Indeks (PSI) terus menurun dan kualitas udara menjurus kepada tidak sehat.

Singapura akan menjadi tuan rumah seri kedelapan Formula 1.

Beberapa penggemar F1 mulai menukarkan tiket yang telah mereka beli, namun sebagian lain menunggu perkembangan kabut asap.

Seri Formula 1 di Singapura akan berlangsung selama tiga hari.

Tiket untuk tiga hari balap motor dan hiburan biaya extravaganza antara S $ 68 (satu hari) atau sekitar Rp 600 ribu lebih dan S $ 2.128 (Rp 2 juta lebih) untuk tiga hari pacuan utama lulus.

"Saya punya keprihatinan saya tentang kabut yang mempengaruhi lomba, karena akan merusak pandangan saya," kata Justin Cheong, 24, yang akan duduk di tribun pit seperti dilansir dari Channel News Asia, Senin (14/9/2015).

"Tapi perhatian utama saya adalah bahwa hal itu mungkin akan tidak nyaman di tribun, terutama jika orang di sekitar saya tidak merasa baik. Saya pasti akan mengambil tindakan jika kabut memburuk, tapi aku tidak akan mengorbankan tiket saya."

Kabut asap juga merusak balapan pada tahun lalu. Dalam tiga jam PSI mencapai tinggi dari 129 pada 21 September 2014, tepat tengah lomba.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews