Batam - Ketua Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Batam Hj Marlin Agustina, bersilaturahmi dengan Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Kota Batam di Sekretariat IWAPI Batam, Bengkong, Rabu (5/8/2020).

Kepada para perempuan pengusaha, Marlin berpesan untuk sabar menghadapi kondisi yang sedang tak baik ini. Selain itu ia juga menyarankan pelaku usaha untuk berinovasi.

“Kita harus bersabar. Gencarkan promosi online. Buat hal baru, kreativitas baru yang bisa menambah gairah kita untuk meningkatkan usaha atau setidaknya mempertahankan usaha kita di masa pandemi ini,” tutur Marlin dalam keterangan tertulis kepada Batamnews.

Sambutan Ketua IWAPI Hj. Yuliana, SST. SE Mars disampaikain oleh Dewan Penasehat IWAPI Hj. Mainah.

Pada sambutannya Ketua IWAPI menebar semngat wirausaha.

“Kewirausahaan harus ditularkan khusunya pada kalangan perempuan.”

IWAPI mencatat pelaku usaha mikro didominasi perempuan.

Sebagai Ketua Dekranasda Batam, Marlin banyak memberikan motivasi pengrajin untuk tumbuh kembangkan usaha.

“Tiga pilar indeks pembangunan manusia (IPM) itu adalah pendidikan, kesehatan, dan penghidupan yang layak dalam hal ini terkait pendapatan. Apabila tiga ini betul-betul dikuasai, akan sejahtera semua. Kalau salah satu turun, pasti akan ada ketimpangan. Jadi supaya IPM kita meningkat, perlu tingkatkan pendapatan keluarga. Dan di sini perempuan pun bisa berperan,” ujarnya.

Anggota IWAPI Batam (istimewa)

Ia menyampaikan, perekonomian Kepri dan Batam juga terdampak covid-19. Pertumbuhan ekonomi daerah yang ditopang industri dan pariwisata ini merosot akibat pandemi. Oleh karena itu perlu peran semua pihak untuk mendongkrak kembali pertumbuhan ekonomi.

“Perlu usaha kita bersama, bagaimana setidaknya membantu pertumbuhan ekonomi Kepri ini. Khususnya di masa pandemi seperti sekarang,” pesan Ketua Tim Penggerak PKK Kota Batam tersebut.

Penasihat IWAPI Batam, Gusnawati berterima kasih atas kehadiran Marlin di acara silaturahmi. Motivasi dari Marlin dibutuhkan untuk para pengusaha khususnya perempuan agar dapat bertahan di kondisi sekarang.