Pemprov Kepri Selesaikan Lelang 22 Kegiatan Strategis di Tengah Pandemi

Pemprov Kepri Selesaikan Lelang 22 Kegiatan Strategis di Tengah Pandemi

Ilustrasi

Tanjungpinang - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepulauan Riau (Kepri) berhasil menuntaskan sejumlah lelang proyek strategis tahun anggaran 2020, meskipun di tengah pandemi virus Corona (Covid-19).

Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Pemprov Kepri, Misbardi mengatakan, Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Provinsi Kepri sudah menyelesaikan lelang 22 kegiatan strategis dengan pagu anggaran sebesar Rp 130 miliar hingga awal Agustus 2020 ini.

Menurut Misbardi, setelah terjadinya refoccusing anggaran, kegiatan strategis sudah dirasionaliasi dari 74 menjadi 59 kegiatan.

“Mesikupun terjadi refoccusing, karena pandemi Covid-19, kegiatan-kegiatan prioritas utama tetap dipertahankan untuk dilaksanakan tahun ini juga,” kata dia kepada Batamnews, Kamis (6/8/2020).

Lanjutnya, kegiatan-kegiatan yang sudah tuntas tendernya tersebut tersebar di 4 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Kepri yang mendapat tanggungjawab mengelola kegiatan strategis.

Pertama ada di Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) Provinsi Kepri. Di dinas ini ada sebanyak 10 kegiatan dengan Pagu Anggaran (PA) sebesar Rp 110 miliar.

Masih di Dinas PUPRP Provinsi Kepri, dari 13 kegiatan strategis dengan PA Rp 325 miliar yang didalamnya juga terdapat kegiatan tahun jamak dengan PA Rp 210 miliar.

"Di PUPRP ini ada kegiatan yang belum diajukan tender, ada satu dengan PA sebesar Rp 3,8 miliar," ujar Misbardi.

Selanjutnya OPD kedua adalah Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman (DPKP) Provinsi Kepri. Ada dua kegiatan yang sudah selesai lelang dengan PA Rp 2 miliar.

Adapun jumlah kegiatan yang dalam proses tender sebanyak 1 proyek dengan PA Rp 1,5 miliar. Masih di DPKP, ada dua kegiatan yang belum diajukan lelang dengan nilai Rp 680 juta.

 

Ketiga, yakni Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Kepri, pihaknya sudah menuntaskan lelang empat kegiatan dengan nilai Rp 3,4 miliar. Ada juga saat ini kegiatan yang dalam proses tender di OPD tersebut dua kegiatan dengan PA Rp 1,9 miliar.

"Sedangkan yang belum diajukan lelang ke UKPBJ ada tujuh kegiatan dengan PA Rp 12,3 miliar," katanya.

Sedangkan OPD keempat adalah Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Provinsi Kepri. Dimana lanjut Misbardi di ESDM terdapat tiga kegiatan strategis dengan PA Rp 7,9 miliar.

Adapun yang sudah tuntas lelang sebanyak satu kegiatan dengan pagu Rp 4 miliar. Kemudian yang dalam proses tender ada dua kegiatan senilai Rp 3,9 miliar.

"OPD kelima adalah Dinas Kelautan dan Perikanan yang memiliki 6 kegiatan strategis. Lima kegiatan penting dengan PA Rp 11,1 miliar sudah tuntas lelang. Sedangkan satu kegiatan lainnya senilai Rp 1,3 miliar batal lelang," tutur Misrbadi.

Ditambahkannya, untuk OPD pemegang kegiatan strategis yang juga ada lelang adalah Dinas Perhubungan (Dishub). Namun ada yang masih berproses lelang dan ada juga yang belum. Di OPD ini terdapat tujuh kegiatan strategis dengan PA Rp 8,7 miliar.

"Hingga saat ini ada tiga kegiatan dengan nilai Rp 7,3 miliar yang dalam proses tender. Selain itu tiga kegiatan lainnya belum diajukan lelang dengan PA Rp 741 juta. Satu kegiatan lainnya adalah swakelola sebesar Rp 600 juta," kata Misbardi.

Kedua di Dinas Kesehatan yang memiliki 8 kegiatan strategis senilai Rp 12,6 miliar dengan sistem swakelola. Begitu juga dengan Dinas Pariwisata memiliki dua kegiatan swakelola sebesar Rp 2,5 miliar.

Ditambahkan Misbardi, OPD lainnya yang memiliki kegiatan strategis namun diswakelolakan adalah Biro Kesra sebanyak 2 kegiatan dengan nilai Rp 26,9 miliar. Selain itu ada di Dinas Ketahanan Pangan, Pertanahan, dan Kesehatan Hewan terdapat satu kegiatan swakelola dengan nilai Rp 2 miliar.

"Untuk proses lelang tentunya kami sesuai permintaan dari masing-masing OPD. Bisa tidaknya lelang tergantung dengan waktu pekerjaan yang ditargetkan. Jika memang tidak memungkinkan, tentu tidak bisa kita paksakan sebab akan beresiko," pungkasnya.


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews