Santri Batam Jalani Rapid Test Sebelum Balik ke Ponpes Lirboyo

Santri Batam Jalani Rapid Test Sebelum Balik ke Ponpes Lirboyo

Ratusan santri asal Batam diberangkatkan ke Jawa Timur melalui Bandara Hang Nadim. (Foto: Margaretha/batamnews)

Batam - Pemerintah Kota (Pemko) Batam melepas ratusan santri asal Batam kembali ke sejumlah pondok pesantren (ponpes) di Pulau Jawa. Mereka pulang ke Batam karena Covid-19 dan juga bersamaan dengan Hari Raya Idul Fitri beberapa waktu lalu. 

Adapun para santri yang kembali ke Pulau Jawa berjumlah 103 orang. Mereka selama ini diketahui menimba ilmu di Ponpes Lirboyo Kediri, Jawa Timur. 

Asisten Ekonomi Pembangunan (Ekbang) Pemko Batam, Pebrialin mengatakan bahwa sebelum keberangkatan para santri, Pemko Batam memberikan fasilitas rapid diagnostic test (RDT) atau rapid tes secara gratis kepada para santri. 

Hal ini bertujuan untuk bisa membantu meringankan beban orang tua para santri. Tidak hanya santri Ponpes Lirboyo saja tapi juga ponpes lainnya.

"Banyak anak-anak santri kita yang ke Jawa, ada Lirboyo, Gontor dan ponpes lainnya. Semua kita berikan rapid tes secara gratis," ujar Pebrialin saat melepas santri di Bandara Hang Nadim Batam, Rabu (15/7/2020).

Pada kesempatan itu, pihaknya berpesan agar para santri saat di pondok nantinya tetap mematuhi dan melaksanakan protokol kesehatan sebagaimana yang dilakukan di Batam selama ini. Karena bukan hal mudah untuk melepas anak-anak yang jauh dari orang tua di tengah masa pandemi saat ini. 

"Pulau Jawa khususnya Jawa Timur masih zona merah Covid-19. Karena itu harus bisa mejaga diri, jaga kebersihan di sana," katanya.

Ketua Himpunan Santri dan Alumni Lirboyo Kota Batam, Imam Hasan mengatakan sebanyak 103 santri dan beberapa wali atau orang tua nantinya akan langsung menuju Ponpes Lirboyo. Sebagian santri ada yang baru akan masuk.

"Semua persyaratan sudah lengkap. Kami juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintah yang telah memberikan program rapid tes gratis kepada para santri," ujar Imam.


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews