Vaksin Corona Racikan Ilmuwan Oxford Segera Diproduksi Massal di India

Vaksin Corona Racikan Ilmuwan Oxford Segera Diproduksi Massal di India

Ilustrasi. (Foto: Getty Images via GEN)

New Delhi - Calon terkemuka untuk vaksin Covid-19 telah menunjukkan hasil
yang menjanjikan dalam uji coba hewan, dan diperkirakan akan melihat produksi massal di India dalam beberapa bulan.

The Serum Institute of India, pembuat vaksin terbesar di dunia merencanakan tahun ini untuk memproduksi hingga 60 juta dosis vaksin potensial yang dikembangkan oleh University of Oxford, yang sedang dalam uji klinis di Inggris.

Sementara kandidat vaksin, yang disebut "ChAdOx1 nCoV-19", belum terbukti bekerja melawan Covid-19, Serum memutuskan untuk mulai membuatnya karena telah menunjukkan keberhasilan dalam uji coba hewan dan telah berkembang untuk menguji
manusia, kata Serum Chief Executive, Adar Poonawalla.

Enam monyet kera rhesus diinokulasi dengan kandidat vaksin di Rocky Mountain Laboratory National Institutes of Health di Montana bulan lalu, menurut The New York Times.

Subjek kemudian terpapar virus corona dalam jumlah besar, tetapi semua enam subjek tersebut tetap sehat setelah lebih dari 28 hari, surat kabar melaporkan, mengutip peneliti Vincent Munster, yang melakukan tes.

Poonawalla mengatakan dia berharap uji coba vaksin Oxford, yang akan selesai sekitar bulan September, akan berhasil. Ilmuwan Oxford mengatakan minggu lalu fokus utama dari tes awal adalah untuk memastikan tidak hanya apakah vaksin itu bekerja tetapi juga menginduksi respon imun yang baik dan tidak ada efek samping yang tidak dapat diterima.

Serum, yang dimiliki oleh miliarder India Cyrus Poonawalla, berencana untuk membuat vaksin di dua pabriknya di Kota Pune Barat, yang bertujuan untuk memproduksi hingga 400 juta dosis tahun depan jika semuanya berjalan baik.
 


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews