Pilkada Batam 2015

Incar Kursi Wali Kota Batam, Ismeth Abdullah Terganjal Peraturan KPU. Ini Bunyinya

Incar Kursi Wali Kota Batam, Ismeth Abdullah Terganjal Peraturan KPU. Ini Bunyinya

Ismeth Abdullah

BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Mantan Gubernur Kepri Ismeth Abdullah terancam tak bisa ikut pemilihan kepala daerah di Batam, Kepulauan Riau 9 Desember 2015. Alasannya Ismeth pernah menjadi seorang gubernur.

Di dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) diatur setiap calon yang pernah menjabat sebagai gubernur tidak bisa ikut bertarung sebagai calon wali kota ataupun wakil.

Ismeth santer dikabarkan ikut dalam pemilihan wali kota Batam. Ia bahkan sudah mendaftar di sejumlah partai diantaranya Partai Golkar.

Ketua KPU Kepri Said Sirajudin mengatakan, persyaratan sebagai seorang bakal calon kepala daerah untuk mengikuti pilkada 9 Desember sudah tertuang dalam PKPU.

“Sudah diatur dalam PKPU, Nomor 9 tahun 2015 Pasal 4 Ayat 1 Huruf N,” ujar Ketua KPUD Kepri Said Sirajudin saat dikonfirmasi, Senin (13/7/2015).

Said menjelaskan, dalam pasal tersebut dijelaskan pada  ayat  (1)  huruf n, dan penjelasannya pada ayat 9 dengan ketentuan :

a. Belum pernah menjabat sebagai Gubernur  untuk calon Wakil Gubernur, calon Bupati, calon  Wakil Bupati, calon Walikota atau calon Wakil Walikota.

b. Belum  pernah menjabat sebagai Wakil  Gubernur untuk calon Bupati, calon Wakil Bupati, calon Walikota atau calon Wakil Walikota

c. Belum pernah menjabat sebagai Bupati atau Walikota untuk Calon Wakil Bupati atau Calon Wakil Walikota.

Namun belakangan, Ismeth Abdullah dikabarkan juga mengincar peluang mencalonkan diri sebagai gubernur Kepri. 

Saat ini sejumlah nama digadang-gadangkan maju sebagai bakal calon wali kota Batam. Diantaranya Ria Saptarika berpasangan dengan Sulistyana, Rudi berpasangan dengan Amsakar Achmad. 

Ria-Sulis diperkirakan didukung PDI Perjuangan dan Partai Amanat Nasional (PAN). Sedangkan Rudi-Amsakar didukung Demokrat dan Nasdem serta PKB. 

Nama Ismeth juga belakangan mengincar kursi wali kota Batam. Ia beberapa kali intens melakukan komunikasi dengan sejumlah partai termasuk diantaranya Partai Golkar, PAN dan PDI Perjuangan. 

 

[is]


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews