• HOME
  • Peristiwa
  • Kriminalitas
  • Metro
  • Politik
  • Daerah
    • Tanjung Pinang
    • Karimun
    • Natuna
    • Anambas
    • Lingga
    • Bintan
  • Video
  • Shopping
  • Indeks

Update Terbaru

• Rudi Paparkan Pendapatan BP Batam Selama Pandemi Masih di Atas Target      • Komisi III DPR Setujui Komjen Listyo Sigit Prabowo Jadi Kapolri      • Firdaus Ditemukan Jadi Mayat di Kontrakan Sei Jang Tanjungpinang      • Rahadi, Fotografer Predator Seks Terancam Kebiri Kimia      • Penumpang KM Sanus-80 ke Luar Kepri Wajib Rapid Test Antigen      • Modus Fotografer, Rahadi Tiduri 10 Model Remaja di Batam Hingga Hamil      • China Minta Australia Tunda Penggunaan Vaksin Pfizer      • Komjen Listyo: Sejumlah Polsek ke Depan Tak Lagi Lakukan Penyidikan      • Samsung akan Hilangkan Charger dan Earphone di Paket Penjualan      • Singapore Airlines Luncurkan Layanan Satu Atap Tes Covid-19     
Batamnews > Hukum

Sidang Kasus Pembunuhan: Nasrun Blak-blakan Soal Asmara Terlarangnya

Selasa 15 Januari 2019, 23:16 WIB

Nasrun menutupi wajahnya usai menjalani persidangan di PN Tanjungpinang, Selasa (15/1/2019). (Foto: Afriadi/Batamnews)

Tanjungpinang - Terdakwa kasus pembunuhan sadis, Nasrun DJ (58) mengaku sayang dengan Supartini, janda beranak satu yang dihabisinya. Nasrun mengaku ia sempat menjalin asmara gelap dengan Tini.

Kehidupan pria yang menjabat direktur sebuah perusahaan developer di Tanjungpinang itu pun hancur. Baik karir dan keluarga yang sudah dibina sebelumnya dengan istri sahnya.

Dalam sidang diungkapkan Nasrun jika ia menginginkan janin yang dikandung Supartini digugurkan, namun gagal.

"Saya terkejut Supartini sebut hamil, nah saya ngasih uang Rp 1,5 juta untuk mengugurkannya," sebut Nasrun saat di persidangan di Pengadilan Negeri Tanjungpinang, Selasa (15/1/2019)

Sidang dipimpin Hakim Eduart Marudut Sihaloho didampingi oleh Majelis Hakim Anggota Ramauli Purba dan Corpioner, Selasa (15/1/2019).

Nasrun mengatakan, atas gagalnya mengugurkan janin didalam perutnya itu, Supartini mengajaknya untuk bertemu dan meminta pertanggungjawaban di Jalan Bakar Batu, Tanjungpinang tepatnya di Restoran VIP. "Ia menyampaikan keluhan mati saja saya bang, tak mau menanggung malu keluarga," ucapnya.

Setelah beberapa menit mereka berbincang di Jalan Bakar Batu, Nasrun mengajak Tini duduk di kedai kopi Batu 10.  Namun saat didalam perjalanan menuju kesana Supartini merintih menangis. "Ia menanggis, makanya saya ajak kekebun agar ia sedikit tenang," jelasnya.

Nasrun melanjutkan, saat tiba dikebun ia merangkul korban saat keluar dari mobil. Setelah itu korban memintanya untuk menikahi dan meceraikan istrinya. Kalau ngak Suparti mengancam untuk melaporkan Nasrun ke perusahaan tempat ia bekerja yakni  PT Sinar Bodhi Cipta.

"Saya juga jadi emosi dan ia ada menyebut bahasa kotor terhadap istri saya, nah disitu saya tersinggung dan mengambil kayu balok," sebutnya.

Setelah mengambil kayu balok kayu,  ia meminta Supartini menyebutkan kembali ucapan kasar itu. Tak pelak ia lansung menghantam kayu berukuran panjang 50 cm itu ke bagian kepala Tini dan hingga tewas.

"Saya emosi, tak ada niat saya, ia (Supartini-red) sempat merintih kesakitan saat saya pukul pertama, nah melihat ia masih gerak saya pukul lagi," akuinya.

Setelah itu, Nasrun memasuki mayat Supartini didalam karung dan membuangnya di dekat Jembatan Sungai Wacopek.

Ketua Mejelis Hakim, Eduart Marudut Sihaloho melayangkan pertanyaan alasan Nasrun membawa Supartini ke kebun. Nasrun pun blak-blakan menyebut ia bersama Supartini sering kekebun di Jalan Ganet itu.

"Lah gimana saudara ini, tadi sebut berhungan dengan korban tahun 2018, nah ini sering pula ke kebun, nah ngapain kekebun, cerita lah sejujurnya," tanya Eduart Marudut Sihaloho.

 

Kisah asmara

Akhirnya, kisah Asmara mereka pun terungkap saat dipersidangan, Nasrun mengaku kenal dengan Supartini sejak tahun 2014 lalu, pada saat itu korban stafnya PT Sinar Bodhi Cipta dan dirinya sebagau manajer. Dari situ benih asmara terlarang mereka tumbuh.

Namun pada 2015lalu Supartini keluar dari perusahaan tersebut.  Hubungan mereka berdua pun justru semakin dekat dan Nasrun mengaku sering membantu Supartini yang berstatus janda. "Sering membantunya, karena kasihan," ujarnya.

"Sering ke kebun, saya suka dan sayang tapi tak cinta, disana ada buah-buahan," sebut Nasrun di persidangan.

Nasrun mengaku, berhubungan badan dengan korban sebanyak dua kali. "Dua kali sebelum bulan puasa," sebutnya.

Selain itu juga, Nasrun mengaku sering berjalan berduan bersama Supartini dengan alasan urusan kerja.

(adi)

Editor       : Muhammad Ikhsan
# Supartini# Penemuan Mayat Perempuan di Jembatan Dompak# Pembunuhan Supartini


FOLLOW US :

Berita Terkait :
Rabu, 21 November 2018 - 23:16 WIB

Nasrun Dihantui dan Dikutuk Keluarga Korban Pembunuhan

Selasa, 16 Oktober 2018 - 23:16 WIB

Nasrun Penuh Penyesalan, Tersangka Pembunuh Janda di Tanjungpinang

Sabtu, 21 Juli 2018 - 23:16 WIB

Nasrun Menyesal Telah Membunuh Supartini

Sabtu, 21 Juli 2018 - 23:16 WIB
Pelaku Pembunuhan Supartini

Nasrun: Sekarang Keluarga Saya Sudah Hancur


Baca Juga :
Minggu, 17 Januari 2021 - 23:16 WIB

Rute Baru Lion Air, Harga Tiketnya Rp 500 Ribuan

Minggu, 17 Januari 2021 - 23:16 WIB

Seribu Massa KKSS Batam Dikabarkan Akan Geruduk Kantor Bea Cukai Kepri

Senin, 18 Januari 2021 - 23:16 WIB

Wako Batam Rudi Tunda Belajar Tatap Muka Sekolah di Mainland

Selasa, 19 Januari 2021 - 23:16 WIB

Ajukan 3 Tuntutan ke Bea Cukai, Masrur Amin: Jangan Sampai Kita Nyatakan Perang


Komentar Via Facebook :



Tag Terpopuler
#
Lion Air

#
Penerbangan

#
DJBC Kepri

#
Tukang parkir pesawat

#
Marshaller

#
Haji Permata

#
Haji Permata Meninggal Dunia

#
Haji Permata Tewas

#
Belajar Tatap Muka

#
Pembunuhan

Berita Terpopuler
1
Situasi Terkini Rumah Haji Permata di Tanjung Sengkuang Batam

dibaca 65919 kali

2
Cuaca Buruk, Lion Air Jakarta-Pontianak Terpaksa Berbelok ke Batam

dibaca 32098 kali

3
Haji Permata Diduga Tewas Tertembak, DJBC Kepri: Kami Masih Cari Informasi

dibaca 30205 kali

4
Rute Baru Lion Air, Harga Tiketnya Rp 500 Ribuan

dibaca 25820 kali

5
Bea Cukai Rilis Alasan Penembakan Pengusaha Kapal Haji Permata

dibaca 22486 kali

6
Ingin Jadi Tukang Parkir Pesawat? Berikut 5 Fakta dan Syaratnya

dibaca 15302 kali

7
Haji Permata Meninggal Dunia Diduga Ditembak

dibaca 15164 kali

8
Seribu Massa KKSS Batam Dikabarkan Akan Geruduk Kantor Bea Cukai Kepri

dibaca 13063 kali

9
Sepak Terjang Haji Permata di Dunia Penyelundupan

dibaca 13030 kali

10
Haji Permata Ditembak Petugas BC di Tembilahan, Begini Kronologinya

dibaca 9232 kali

Suara Pembaca

1 minggu lalu

Cara Mengubah Rumah Biasa Menjadi Smart Home!
SMART HOME merupakan ekosistem rumah paling penting di era modern seperti sekarang. Yuk, cari tahu perangkat smart home rekomendasi pilihan dengan
Kolom dan Opini

1 tahun lalu

Daya Saing Batam di Tepi Jurang?
Losing Competitiveness DALAM empat bulan terakhir ini kita dijejali dua peristiwa yang saling bertolak belakang. Peristiwa pertama, betapa kita gegap

1 tahun lalu

Kill or To Be Killed, is it Still Relevant?
BENARKAH dunia bisnis saat ini sudah seperti rimba belantara, siap membunuh atau terbunuh, seperti judul tulisan ini, kill or to be killed, cut-the-throat, or
Advertorial

2 bulan lalu

Promo Big Surprise, Electonics City Beri Hadiah Langsung Pembelian di Atas Rp 1 Juta
Batam - Electronics City mengadakan promo menarik untuk merayakan hari jadi ke-19. Promo ini bertemakan “Big Surprise”.
 


 
Download Aplikasi Android Suara.com
  • Berita
    - Nasional
    - Internasional
    - Peristiwa
    - Nusantara
    - Sumatera Utara
    - Riau
  • Daerah
    - Tanjungpinang
    - Karimun
    - Natuna
    - Anambas
    - Lingga
    - Bintan
    - Meranti
  • Kategori
    - Olahraga
    - Ekonomi
    - Properti
    - Tekno
    - Seleb
    - Kuliner
    - Female
  • Kategori
    - Travel & Hotel
    - Gaya Hidup
    - Otomotif
    - Video
    Kode Pos
    - Batam
  • Ragam
    - Batamsiana
    - Komunitas
    - Opini
    Serumpun
    - Malaysia
    - Singapura
  • Sosial Media
    - Facebook
    - Twitter
    - Instagram
    - Rss Feed







© 2015 - batamnews.co.id          Desain By :Aditya Tentang | Redaksi | Disclaimer | Pedoman | Info Iklan | Iklan Baris