Begini Cara 6 Kepala Chef di Lagoi Promosikan Kuliner Khas Kepri

Begini Cara 6 Kepala Chef di Lagoi Promosikan Kuliner Khas Kepri

GM Laguna Bintan, Alpha Eldiansyah menyajikan menu masakannya kepada pelajar Bintan. (Foto: Ari/batamnews)

Bintan - Promosi sektor pariwisata di Kabupaten Bintan selalu dilakukan oleh pemerintah daerah maupun pelaku usaha. Tetapi kali ini 6 kepala chef atau koki dari hotel dan resort di Kawasan Pariwisata Lagoi juga membantu mempromosikannya melalui cita rasa kuliner khas Kepri.

Chef andalan Lagoi ini antara lain Niluh Rahmawati dari Banyan Tree Bintan, Yudhistira Angga dari Angsana Bintan, Adli Nizam dari Bintan Lagoon Resort, Singgih Kisworo dari The Canopi, Lambok Tambunan dari The Residence Bintan dan Wali Amrullah Abbas dari Nirwana Gardens.

General Manager (GM) Laguna Bintan, Alpha Eldiansyah mengatakan chef-chef yang mengepalai hotel dan resort ini akan unjuk keahlian dan keterampilan untuk menarik kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Bintan. 

"Kuliner yang akan mereka ciptakan diberi nama "Best Of Bintan". Bagi yang ingin menyaksikan dan mencicipinya bisa datang ke Banyan Tree Bintan di Lagoi pada 19-20 Januari mendatang," ujar Alpha, Sabtu (5/1/2019).

Para chef, kata Alpha, akan mengkreasikan menu-menu kuliner khas asli Kepri dengan bumbu-bumbu dari nusantara. Tujuan merefleksikan variasi sajian ini, agar wisatawan dapat menikmati makanan khas Melayu yang tidak kalah lezat dari masakan Eropa manapun sembari menikmati indahnya pemandangan laut China Selatan.

"Konsep kuliner ini murni dari karya 6 chef tersebut. Sebuah kolaborasi dari mereka untuk menyajikan pengalaman kuliner dari cita rasa lokal," katanya.

Mereka juga akan menyediakan makan malam dengan 6 rangkai sajian bermutu tinggi nan lezat. Menu itu belum pernah disajikan sebelumnya. Jadi bagi yang ingin menikmatinya bisa datang ke sini.

Melalui "Best Of Bintan" ini pihaknya ingin menunjukkan jika Kabupaten Bintan memiliki makanan khas yang mampu memanjakan lidah wisatawan. Sehingga bisa menjadi daya tarik baru agar wisatawan datang lagi ke Binta.

"Nantinya anak-anak kurang mampu dan dari panti asuhan juga akan berkolaborasi belajar memasak dengan 6 koki kepala yang berkelas internasional. Tujuannya untuk memancing agar generasi muda mau menjadi koki masakan Melayu di Bintan," ucapnya. 

(ary)
 


Komentar Via Facebook :

Berita Terkait

close

Aplikasi Android Batamnews