• HOME
  • Peristiwa
  • Kriminalitas
  • Metro
  • Politik
  • Daerah
    • Tanjung Pinang
    • Karimun
    • Natuna
    • Anambas
    • Lingga
    • Bintan
  • Video
  • Shopping
  • Indeks

Update Terbaru

• Kisah Cinta Fiki Naki dan Dayana, Berakhir Indah Atau Sekadar Konten?      • Jika Pilkada Tak Digelar 2022, Peluang Anies di Pilpres 2024 Sulit      • Muhadjir Soal Masyarakat Terpapar Covid-19: Jangan Dikit-sedikit ke RS      • Bintan Mulai Rawan Banjir, Bupati Apri Evaluasi Izin dan Amdal Perumahan      • Disperindag Batam Segera Luncurkan Kartu Kendali BBM Premium      • Wawako Batam dan Sejumlah Pejabat Kembali Disuntik Vaksin pada 29 Januari 2021      • Jadi Ancaman Pandemi Baru, Ini Sederet Cara Hindari Penularan Virus Nipah      • Nunuk Nuraini, Peracik Bumbu Indomie Meninggal Dunia      • Gempa M 5,4 Terjadi di Pesisir Barat Lampung      • Dentuman di Bali Akibat Asteroid Masuk Atmosfer, Diduga Jatuh di Laut     
Batamnews > Olahraga
Asian Games 2018

Kalah dari Indonesia, Pesilat Malaysia Ngamuk dan Rusak Fasilitas TMII

Selasa 28 Agustus 2018, 14:07 WIB

Pesilat Malaysia saat berlaga di Asian Games 2018. (Foto: Liputan6.com)

Jakarta - Pesilat Malaysia, Jamari Mohd Al Jufferi melakukan aksi tak terduga. Dia melampiaskan kekecewaan setelah kalah teknik dari atlet Indonesia, Komang Harik Adi Putra, pada final cabor pencak silat nomor 65-70 kg putra Asian Games 2018.

Pesilat berusia 26 tahun itu melampiaskan kekesalannya dengan mengamuk di ruangan ganti Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, Senin (27/8).

Al Jufferi memukul ruang ganti yang terbuat dari triplek hingga bolong. Mudah ditebak, Jufferi kecewa lantaran keputusan juri yang dinilainya banyak memihak Komang.

"Iya benar, tadi dia mengamuk dan memukul tembok hingga bolong. Ruang gantinya ada di belakang venue," ujar salah satu panitia kepada Liputan6.com yang identitasnya minta dirahasiakan.

Al Jufferi dinyatakan kalah teknik dari Komang Harik dengan memilih mundur dua detik sebelum ronde ketiga berakhir. Praktis, keunggulan 4-1 Komang berubah menjadi kemenangan teknik pada Asian Games kali ini.

Dari raut wajahnya, Jufferi terlihat sangat kecewa dengan juri. Ia menganggap juri tidak berlaku adil.

"Saya tidak nyaman dengan juri. Saya tidak salah, tetapi yang salah itu pengadil," ujar Al Jufferi setelah pertarungan.

Minta maaf pada Menpora Malaysia

Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Syed Saddiq Syed Abdul Rahman, datang langsung ke Padepokan Pencak Silat, TMII, Jakarta Timur, Senin (27/8/2018), untuk memberikan dukungan langsung kepada atlet-atlet dari Malaysia yang bertanding di beberapa pertandingan final Asian Games 2018.

Menpora Malaysia, yang berada satu tribune dengan pendukung dan ofisial Malaysia, bangga melihat perjuangan atletnya, terutama Mohd Al Jufferi Jamari, yang memutuskan mundur karena merasa dicurangi jutor yang bertugas.

Syed Saddiq Syed Abdul Rahman datang ke Padepokan Pencak Silat pada siang hari. Ia sempat berada di tribune VVIP, namun kemudian memutuskan untuk menyatu dengan pendukung dan ofisial Malaysia yang berada di seberang tribune VVIP, ketika memberikan dukungan kepada Mohd Al Jufferi Jamari yang tampil di final tarung putra kelas E 65-70 kg Asian Games 2018.

Mohd Al Jufferi Jamari kemudian menghampiri Syed Saddiq Syed Abdul Rahman yang berada di tribune.

Menurut pengakuan Syed Saddiq Syed Abdul Rahman, pesilat yang juga juara dunia itu meminta maaf kepadanya. Namun, ia merasa tidak ada yang perlu dimaafkan.

"Saya katakan kepada beliau, saya tetap tidak menerima permintaan maaf dia karena saya tidak tahu kenapa dia meminta maaf. Saya melihat dia bermain bagus dan sebagai pendukung, saya merasa sangat bangga melihatnya tadi," ujar Menpora Malaysia.

"Saya berharap dia tidak bersedih. Ia adalah nomor satu dunia dan saya rasa akan banyak kemenangan lagi yang akan beliau raih di masa yang akan datang," lanjutnya.

Insiden yang terjadi di pencak silat tak membuat Menpora Malaysia perlu mengambil sikap terlalu berlebihan di Asian Games 2018. Menurutnya, tetap mendukung atlet yang berkompetisi dan berharap yang terbaik adalah jalan yang paling tepat.

"Saya datang ke sini bukan sebagai menteri, tapi sebagai pendukung. Apa pun yang terjadi lebih baik menatap ke depan. Insya Allah saya tetap yakin. Mereka semua bersemangat dalam bertanding, semoga kita bisa berharap yang terbaik bersama-sama," ujarnya. 

(*)

Editor       : Muhammad Ikhsan
Sumber   : Liputan6.com
# Asian Games 2018# Pencak Silat


FOLLOW US :

Berita Terkait :
Senin, 27 Agustus 2018 - 14:07 WIB
Asian Games 2018

Cabang Bulutangkis Pastikan Indonesia Dapat Tambahan Emas 

Senin, 27 Agustus 2018 - 14:07 WIB
Asian Games 2018

Pencak Silat Sumbangkan Emas ke-15 Indonesia

Senin, 27 Agustus 2018 - 14:07 WIB
Asian Games 2018

Klasemen Perolehan Medali Asian Games 2018: Indonesia Stabil Peringkat 5

Sabtu, 25 Agustus 2018 - 14:07 WIB
Asian Games 2018

Luis Milla Marah Komentari Kekalahan Indonesia


Baca Juga :
Senin, 25 Januari 2021 - 14:07 WIB

Warga Temukan Sayap Pesawat di Pantai Lagoi

Selasa, 26 Januari 2021 - 14:07 WIB

Lanud Tanjungpinang Kirim Benda Misterius Potongan Pesawat ke Jakarta

Selasa, 26 Januari 2021 - 14:07 WIB

bdrive Hadir di Batam, Transportasi Online Berkonsep Inovatif

Senin, 25 Januari 2021 - 14:07 WIB

Dalam 2 Hari, Belasan Hektare Hutan di Bintan Terbakar


Komentar Via Facebook :



Tag Terpopuler
#
Warga Temukan Sayap Pesawat

#
Pesawat

#
Temuan Sayap Pesawat

#
Begal

#
Ada Aja Solusinya

#
bdrive

#
transportasi online

#
DPRD Karimun

#
Honorer

#
kebakaran hutan

Berita Terpopuler
1
Warga Temukan Sayap Pesawat di Pantai Lagoi

dibaca 89397 kali

2
Lanud Tanjungpinang Kirim Benda Misterius Potongan Pesawat ke Jakarta

dibaca 6471 kali

3
Begal Payudara Bikin Resah Para Wanita di Tanjungpinang

dibaca 5419 kali

4
bdrive Hadir di Batam, Transportasi Online Berkonsep Inovatif

dibaca 5414 kali

5
Fraksi PAN Soroti Kasak-kusuk Mutasi Honorer di Karimun

dibaca 4720 kali

6
Dalam 2 Hari, Belasan Hektare Hutan di Bintan Terbakar

dibaca 4614 kali

7
Cara Mudah Mengatasi Asam Lambung Naik Tanpa Obat

dibaca 3477 kali

8
Tarif Parkir Pinggir Jalan di Batam Akan Naik 100 Persen

dibaca 3250 kali

9
Kebakaran Rumah di Lingga Renggut Nyawa 2 Warga

dibaca 3070 kali

10
Viral Pria Santuy Panggul Sepeda Motor di Bali, Warganet: Ini Baru Bang Jago

dibaca 2813 kali

Suara Pembaca

2 minggu lalu

Cara Mengubah Rumah Biasa Menjadi Smart Home!
SMART HOME merupakan ekosistem rumah paling penting di era modern seperti sekarang. Yuk, cari tahu perangkat smart home rekomendasi pilihan dengan
Kolom dan Opini

1 tahun lalu

Daya Saing Batam di Tepi Jurang?
Losing Competitiveness DALAM empat bulan terakhir ini kita dijejali dua peristiwa yang saling bertolak belakang. Peristiwa pertama, betapa kita gegap

1 tahun lalu

Kill or To Be Killed, is it Still Relevant?
BENARKAH dunia bisnis saat ini sudah seperti rimba belantara, siap membunuh atau terbunuh, seperti judul tulisan ini, kill or to be killed, cut-the-throat, or
Advertorial

2 bulan lalu

Promo Big Surprise, Electonics City Beri Hadiah Langsung Pembelian di Atas Rp 1 Juta
Batam - Electronics City mengadakan promo menarik untuk merayakan hari jadi ke-19. Promo ini bertemakan “Big Surprise”.
 


 
Download Aplikasi Android Suara.com
  • Berita
    - Nasional
    - Internasional
    - Peristiwa
    - Nusantara
    - Sumatera Utara
    - Riau
  • Daerah
    - Tanjungpinang
    - Karimun
    - Natuna
    - Anambas
    - Lingga
    - Bintan
    - Meranti
  • Kategori
    - Olahraga
    - Ekonomi
    - Properti
    - Tekno
    - Seleb
    - Kuliner
    - Female
  • Kategori
    - Travel & Hotel
    - Gaya Hidup
    - Otomotif
    - Video
    Kode Pos
    - Batam
  • Ragam
    - Batamsiana
    - Komunitas
    - Opini
    Serumpun
    - Malaysia
    - Singapura
  • Sosial Media
    - Facebook
    - Twitter
    - Instagram
    - Rss Feed







© 2015 - batamnews.co.id          Desain By :Aditya Tentang | Redaksi | Disclaimer | Pedoman | Info Iklan | Iklan Baris