Bagi Mbah Santo Usia 75 Tidak Jadi Penghalang Untuk Tetap Bekerja

Bagi Mbah Santo Usia 75 Tidak Jadi Penghalang Untuk Tetap Bekerja

Salatiga– Usia lanjut tidak menghalangi seseorang untuk tetap semangat bekerja. Seperti halnya Mbah Santo (75) warga Desa Bonomerto,Kecamatan Suruh,Kabupaten Semarang. di usianya yang senja ia tetap semangat ikut andil bergotong royong dalam pembangunan jalan penghubung Dusun Krajan dan Dusun Ngelo yang dilaksanakan oleh Satgas TMMD Reg 102 Kodim 0714/ Salatiga bersama warga Desa Bonometo.

Mbah Santo, sore ini masih tetap semangat untuk membantu pembangunan jalan di desanya. Mbah Santo dengan sisa sisa tenaganya menggendong semen di punggung untuk dibawa ke lokasi pengadukan semen. Secara alamiah diusianya  yang sekarang ini, otot-ototnya sudah mulai kendur dan tidak bertenaga, akan tetapi hal itu tidak menghalangi Mbah Santo untuk ikut bekerja dan ikut bergotong royong.

Semangat yang luar biasa, untuk bergabung dengan Satgas TMMD dan warga Desa Bonomerto yang mengerjakan pekerjaan yang terbilang tidak ringan. Mbah Santo mengatakan, keikutsertaannya bergotong-royong dalam kegiatan pengecoran di desanya ini semata-mata sebagai wujud rasa syukurnya atas pembangunan di desa yang sampai diusia uang sekarang ini baru didapatkannya.

Jalan yang semula setapak, terjal dan licin pada saat hujan, kini dirubah menjadi jalan beton yang nyaman untuk dilalui.

''Usia saya sekarang sudah tidak muda lagi, namun demikian saya perlu mengucap syukur atas rezeki dari Allah, yaitu pembagunan yang ada di Desa Bonomerto ini. Rasa syukur saya, saya wujudkan dengan ikut bergotong royong di TMMD ini, seperti ikut membantu dalam pengecoran jalan, meskipun hanya dengan sedikit tenaga yang saya punya,'' ungkap Mbah Santo.

Apa yang dilakukan kakek 75 tahun ini membuat  Satgas TMMD dan warga Bonomerto, terpacu untuk segera menyelesaikan kegiatan pengecoran jalan.

(*)


Komentar Via Facebook :
close

Aplikasi Android Batamnews